Mendag Budi Santoso Buka Jakarta Muslim Fashion Week 2026, Dukung UMKM Industri Kecantikan Lokal

Mendag Budi Santoso Buka Jakarta Muslim Fashion Week 2026, Dukung UMKM Industri Kecantikan Lokal

Budi Santoso menambahkan, industri fesyen muslim dan kecantikan halal memiliki potensi besar untuk menjadi komoditas ekspor andalan. -Disway/Hasyim Ashari-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Menteri Perdagangan Republik Indonesia, Budi Santoso, hari ini secara resmi membuka perhelatan Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) 2026 di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Selasa 12 Agustus 2025.

Acara Jakarta Muslim Fashion Week 2026 ini mengangkat tema 'Essential Lab' akan dimulai pada bulan November 2025 mendatang. 

BACA JUGA:Bocoran Jadwal Rilis Apple iPhone 17 Pro Max, Harga Lebih Mahal dari iPhone 16 Pro Max

BACA JUGA:Satu Dekade BRI Singapore Branch Dorong Konektivitas Ekonomi Indonesia di Jantung Keuangan Asia

Tak hanya itu JMFW juga bertujuan untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat modest fashion dunia, sekaligus menjadi wadah bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam industri fesyen dan kecantikan.

Dalam sambutannya, Mendag Budi Santoso menekankan pentingnya peran JMFW sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

"Jadi kita ingin menampilkan tren fashion kita ke depan seperti apa. Tujuannya sebenarnya kita ingin menciptakan ya ekosistem fashion kita ya ke depan. Jadi kalau kita udah tau trennya, kemudian masyarakat atau kita semua tertarik untuk memakainya," ujar Budi Santoso kepada awak media, Selasa 12 Agustus 2025.

BACA JUGA:BRI Prabumulih Gelar Undian Panen Hadiah Simpedes 2024, Nasabah Bawa Pulang Mobil Honda BR-V

BACA JUGA:Hari UMKM Nasional: Peran Media Diharapkan Membantu Meningkatkan UMKM Terutama di Daerah

"Industri tekstil kita juga berkembang. UMKM kita berkembang ya. Daya beli masyarakat juga berkembang," tambahnya.

Budi Santoso menambahkan, industri fesyen muslim dan kecantikan halal memiliki potensi besar untuk menjadi komoditas ekspor andalan. 

Dengan populasi muslim terbesar di dunia, Indonesia memiliki modal yang kuat untuk memimpin pasar global.

"Hari ini atau tahun ini dengan tema Essential Lab. Jadi artinya bahwa dari lab, dari laboratorium itu kita akan tau semuanya. Nah dari situ maka semua akan bergerak," tutur Budi.

BACA JUGA:Produser Film Merah Putih: One for All Bantah Biaya Produksi Hingga Rp6,7 Miliar dari Pemerintah: Tidak Benar dan Fitnah Keji!

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads