Rusuh Suporter PSIM Jogja dan Bobotoh Bikin Satu Bus Hancur, Netizen: Bertamulah dengan Baik
Rusuh Suporter PSIM Jogja dan Bobotoh Bikin Satu Bus Hancur, Netizen: Bertamulah dengan Baik-CMNK-TikTok
Kapolres Bantul menegaskan bahwa pihaknya akan menindak tegas segala bentuk aksi anarkistis dan memastikan keamanan pertandingan sepak bola di Yogyakarta tetap kondusif.
Rivalitas Suporter Masih Jadi PR
Kericuhan antara Brajamusti (suporter PSIM) dan Bobotoh (suporter Persib) kembali menjadi sorotan publik.
Rivalitas antarsuporter ini dinilai perlu mendapat perhatian serius agar tidak terus menodai atmosfer sepak bola nasional.
Pertandingan yang seharusnya menjadi ajang hiburan justru berakhir ricuh, sehingga mengingatkan pentingnya pendekatan preventif baik dari pihak klub, federasi, maupun aparat keamanan dalam menjaga kondusifitas suporter di lapangan maupun di luar stadion.
Terlebih sebenarnya sudah ada larangan di Super League 2025/26 bahwa suporter away (tandang) tidak boleh hadir ke markas tuan rumah.
BACA JUGA:Sindiran Pedas Eks Penyidik KPK untuk Immanuel Ebenezer soal Permintaan Amnesti ke Presiden Prabowo
Netizen di X pun banyak yang mengkritik tingkah laku dari beberapa oknum fnas Persib yang diduga masih melakukan tindakan rusuh di kota orang.
Soal pemicu awal kerusuhan PSIM jogja dan Persib bandung itu memang simpang siur
“ tapi ada satu fakta yg tidak terbantahkan bahwa viking atau bobotoh melanggar aturan PSSI soal larangan supporter away “
Kosekwensi logis dr pelanggaran aturan adalah kerusuhan pic.twitter.com/mAfyKgwqcG — ilham wahyu saputra (@ilhampid) August 25, 2025
"Bertamulah dengan baik, Maka anda akan pulang dengan selamat. Heran sama pendukung dari Persib Bandung ini. Semua suporter mau di musuhi. Ingat besok senin wayahe kerjo, Malah bus mu remuk," tulis akun X @Titipan_Mafia.
"Ricuhh supporter #persib #psim, pukul segini masih belum bisa keluar baru match day 3 dah kegini dah bener kan ada larangan away? ya karna supporter kita belum siap #PSIMvPRSB," kata akun @zidqfaturrohim.
"Soal pemicu awal kerusuhan PSIM jogja dan Persib bandung itu memang simpang siur, tapi ada satu fakta yg tidak terbantahkan bahwa 'viking atau bobotoh melanggar aturan PSSI soal larangan supporter away'. Konsekuensi logis dari pelanggaran aturan adalah kerusuhan," tulis akun @ilhampid.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
