5.914 Siswa Keracunan MBG, Prabowo Ingatkan Jangan Sampai Ini Dipolitisasi!

5.914 Siswa Keracunan MBG, Prabowo Ingatkan Jangan Sampai Ini Dipolitisasi!

Prabowo Subianto tiba di tanah air pada Sabtu, 27 September 2025. Langsung panggil Kepala BGN soal keracunan massal MBG-Sekretariat Presiden -

JAKARTA, DISWAY.ID - Presiden Prabowo Subianto mewanti-wanti agar kasus keracunan makan bergizi gratis (MBG) di sejumlah daerah menjadi bahan politisasi.

Sebab, menurutnya, tujuan diadakannya MBG untuk anak-anak yang sulit mendapatkan makanan bergizi di rumah.

"Harus waspada, jangan sampai ini dipolitisasi, tujuan Makan Bergizi adalah untuk anak-anak kita yang sering sulit makan. Mungkin kita-kita ini makan lumayan. Mereka itu makan hanya nasi pakai garam, ini yang harus kita atasi," kata Prabowo di Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu, 27 September 2025.

BACA JUGA:Kunci Penyelamatan Program MBG

Lebih lanjut, Prabowo memastikan akan memanggil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana berkaitan dengan kabar tersebut.

"Saya langsung akan panggil Kepala BGN dengan berapa pejabat, kita akan diskusikan," ujar Prabowo.

Ia tak memungkiri adanya hambatan dari program tersebut. Meski demikian, ia optimis bisa mengatasi permasalahan yang ada.

"Untuk memberi makan sekian juta, pasti ada hambatan, rintangan, ini kita atasi," jelasnya.

BACA JUGA: Akademisi: Keracunan Massal MBG Erat Kaitannya Disebabkan Campur Tangan Militer!

Prabowo menyebut persoalan keracunan karena MBG itu menjadi masalah besar.

Prabowo yakin masalah tersebut akan terselesaikan dengan baik.

"Ini masalah besar, jadi pasti ada kekurangan dari awal, tapi saya juga yakin bahwa kita akan selesaikan dengan baik," ujarnya.

BACA JUGA:Ahli Gizi Kritik Keras Menu MBG Spageti dan Burger, Kepala BGN: Itu Atas Permintaan Anak Agar Tidak Bosan

Diketahui, Badan Gizi Nasional (BGN) mencatat per 25 September 2025 terdapat 5.914 korban keracunan MBG.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads