Instruktur Berkualitas, Peserta Didik Naik Kelas
Fellow di Groningen Research Centre for Southeast Asia and ASEAN Tatang Muttaqin--Dok pribadi
JAKARTA, DISWAY.ID - Saat ini kita hidup di era yang penuh tantangan sekaligus peluang.
Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi atau OECD dalam laporan Skills Outlook 2021 menggarisbawahi digitalisasi yang mempercepat terjadinya perubahan cepat terhadap kompetensi yang dibutuhkan dunia kerja, skills shift.
Tantangan ini menuntut para pembuat kebijakan pendidikan untuk menekankan kembali pembelajaran sepanjang hayat (lifelong learning) agar tenaga kerja bisa terus memutakhirkan dan meningkatkan keterampilan.
Untuk itu, sistem pendidikan saat ini tidak cukup hanya mencetak lulusan yang pintar secara akademis namun juga harus mampu membentuk generasi yang berkarakter, adaptif, punya literasi digital, serta terbiasa belajar sepanjang hayat.
BACA JUGA:Tandatangan MoU, Bogasari Dukung Mutu Pendidikan SMKN 3 Kediri
Di sinilah jalur pendidikan nonformal seperti kursus dan pelatihan memainkan peran strategis.
Pendidikan nonformal memiliki kelebihan dalam hal kecepatan, fleksibilitas, dan lebih dekat dengan kebutuhan dunia kerja.
Dengan demikian, kontribusinya dalam membangun SDM unggul sangatlah signifikan.
Namun, masih ada tantangan besar yang tidak bisa kita abaikan terkait pemerataan kualitas instruktur.
Sebagaimana guru di pendidikan formal, instruktur merupakan ujung tombak pembelajaran di Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP).
BACA JUGA:Mendagri Gandeng RSUD Kembangkan Program Pendidikan Dokter Spesialis
Tanpa instruktur yang andal dan cakap, mustahil menghasilkan lulusan yang kompeten dan siap bersaing.
Sampai saat ini masih ada kesenjangan dalam kompetensi dan sertifikasi instruktur, terbatasnya akses pengembangan di daerah tertentu, serta belum meratanya relevansi dengan kebutuhan industri yang terus berubah.
Selain itu, kesejahteraan dan motivasi instruktur juga perlu diperhatikan agar mereka terus berkomitmen menghadirkan pembelajaran terbaik dan termutakhir.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
