ALLPrint Indonesia 2025 Hadirkan Inovasi Percetakan dan Kemasan Terbesar di Tanah Air

JAKARTA, DISWAY.ID - Industri percetakan komersial di Indonesia terus menunjukkan prospek yang cerah. Sejalan dengan tren global yang menempatkan nilai pasar percetakan komersial mencapai USD 541,1 miliar pada 2031 dengan pertumbuhan tahunan rata-rata (CAGR) sebesar 2,5% selama 2025–2031, sektor ini juga diproyeksikan tumbuh signifikan di Indonesia.

Pendorong utamanya adalah meningkatnya kebutuhan layanan periklanan dan kemasan bisnis, serta maraknya penggunaan pesan pemasaran yang dipersonalisasi dalam strategi promosi berbagai perusahaan.

Sebagai respons atas tren positif tersebut, Krista Exhibitions secara resmi membuka ALLPrint Indonesia 2025 untuk ke-26 kalinya. Pameran percetakan berskala internasional ini berlangsung pada 8–11 Oktober 2025 di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Jakarta.

ALLPrint Indonesia 2025 kembali menegaskan posisinya sebagai pusat inovasi, teknologi, dan solusi industri percetakan nasional, yang menghadirkan pameran lintas sektor meliputi Indo Sign & AD, Textile Printing, Print For Pack, Inter Corrugated, dan Pro Label Asia. Seluruh rangkaian ini mencakup industri strategis seperti periklanan, tekstil, kemasan, karton bergelombang, dan teknologi label.

BACA JUGA:Pameran Internasional ALLPack dan ALLPrint Resmi Dibuka, Peserta Bisa Daftar Online Gratis Lewat Link Ini

500 Perusahaan dari 20 Negara Ramaikan ALLPrint Indonesia 2025

CEO Krista Exhibitions, Daud D. Salim, menyampaikan bahwa tahun ini pameran diikuti oleh lebih dari 500 perusahaan, baik dari dalam maupun luar negeri.

“Peserta datang dari lebih dari 20 negara, termasuk Indonesia, China, Malaysia, Korea Selatan, India, Jepang, Jerman, Singapura, Taiwan, Australia, hingga Spanyol. Ini menunjukkan besarnya kepercayaan dunia terhadap potensi pasar Indonesia dan peran strategisnya dalam mendorong pertumbuhan industri percetakan dan kemasan di kawasan Asia,” ujarnya.

Menurut Daud, pameran ini menjadi platform bisnis yang inklusif dan profesional, tempat bertemunya pelaku industri, sekaligus wadah kolaborasi, pertukaran teknologi, dan pengembangan inovasi berkelanjutan.

"Kami berharap ALLPrint Indonesia 2025 mampu memberi kontribusi nyata bagi kemajuan industri grafika nasional serta memperkuat posisi Indonesia di kancah global,” tambahnya.

BACA JUGA:AHY: Sekolah Garuda Jadi Pilar Transformasi SDM Unggul di Era Presiden Prabowo

Dukungan Kementerian dan Asosiasi Industri

Kesuksesan penyelenggaraan ALLPrint Indonesia 2025 turut ditopang oleh dukungan Kementerian Perindustrian, Kementerian Perdagangan, dan Kementerian Pariwisata Republik Indonesia.

Selain itu, sejumlah asosiasi juga ikut berpartisipasi, di antaranya Persatuan Perusahaan Grafika Indonesia (PPGI), Asosiasi Perusahaan Pameran Indonesia (ASPERAPI), Perkumpulan Industri Tinta Cetak Seluruh Indonesia (PITTSINDO), Asosiasi Packaging Printing Indonesia (APPI), dan Komunitas Printing Indonesia (Kopi Grafika).

Talkshow, Seminar, dan Networking Eksklusif

ALLPrint Indonesia 2025 tidak hanya menampilkan pameran teknologi, tetapi juga menghadirkan serangkaian talkshow dan seminar inspiratif yang membahas tren terkini dunia percetakan.

Beberapa sesi unggulan antara lain:

• Talkshow Printing bertema Implementation of RFID
• Gallus Five Printing the Pace
• Seminar Technical Printpack bertajuk Creative Print Finishing – For Added Value Printing & Packaging Products
• Talkshow Printing bertema Integrated Solution for Excellent Printing
• Seminar Printing dua sesi: 5 Steps to Zero Defect for Printing & Packaging dan Why Color Looks Different??
• Penutupan dengan Talkshow Printing bertema How Technology and Creative Application Work Together to Inspire

Sumber: