bannerdiswayaward

DISIDAK Saat Latihan! PSSI Ultimatum Patrick Kluivert ‘Restart' Formasi Busuknya, Trio Bek Kokoh Wajib Main

DISIDAK Saat Latihan! PSSI Ultimatum Patrick Kluivert ‘Restart' Formasi Busuknya, Trio Bek Kokoh Wajib Main

PSSI Ultimatum Patrick Kluivert ‘Restart' Formasi Busuknya-@patrickkluivert9-Instagram

Hasani Abdulgani secara spesifik menyoroti dua nama. Ia mempertanyakan keputusan Kluviert mempertahankan Marc Klok yang bermain selama 100 menit penuh.

Padahal berdasarkan data rating pemain yang beredar, Marc Klok memiliki rating terendah di antara rekan-rekannya.

Begitu pula dengan Yakob Sayuri yang bermain sekitar 80 menit dengan rating yang juga rendah dan keduanya dianggap melakukan blunder yang berujung pada gol lawan.

BACA JUGA:Data FotMob Ungkap Maarten Paes Catat 7 Penyelamatan di Tengah Kekalahan Timnas Indonesia, Jay Idzes: Kami Belum Menyerah

"Ada pemain under perform tapi main 100 menit. Malah yang diganti pemain yang perform, Garuda di Dadaku," Hasani Abdulgani.

Sebuah kalimat yang mewakili kegeraman banyak suporter. Kritik ini bukan sekedar sentimen, tapi didasari oleh data yang membuat keputusan Kluivert terlihat tidak logis dan sulit dipahami.

Pada akhirnya suara dari Hasani Abdulgani menjadi representasi dari kebingungan publik.

Ini bukan lagi sekedar kritik atas kesalahan, melainkan sebuah pertanyaan fundamental tentang objektivitas dan ketajaman analisis pelatih di momen paling krusial.

Kini beban pembuktian ada di pundak Patrick Kluivert untuk menjawab keraguan ini di laga penentuan selanjutnya melawan Irak.

BACA JUGA:Geger! Reaksi Pelatih Top Dunia 'Tak Terima' Kemenangan Timnas Dirampok, Patrick Kluivert Ngamuk

Trio Bek Tangguh Mulai Dikangenin Suporter Timnas Indonesia

Kekalahan dari Arab Saudi tak hanya memicu kritik terhadap lini depan yang tumpul, tapi juga membuka kembali kerinduan para suporter pada sebuah formula pertahanan yang pernah terbukti begitu kokoh.

Formasi trio bek tangguh warisan Shin Tae-yong kini kembali digaungkan, dianggap sebagai solusi yang mungkin dilupakan oleh Patrick Kluivert.

Di era kepelatihan Shin Tae-yong, Timnas Indonesia seringkiali tampil solid dengan formasi tiga bek sejajar, baik itu dalam skema 3-4-3 maupun 3-5-2.

Formasi ini terbukti ampu meredam tim-tim kuat bahkan saat mengalahkan Arab Saudi 2 pada November 2024.

Shin Tae-yong menggunakan formasi 3-4-1-2 yang fleksibel. Trio bek yang diisi oleh pemain seperti Rizky Ridho, Jay Idzes, dan Justin Hubner menjadi tembok yang sulit ditembus.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads