10 Orang Tewas, Kapal MT Federal II Kembali Terbakar, Berikut Detik-Detik Ledakan di Batam yang Mengerikan

Petugas pemadam kebakaran berjuang hingga pagi hari untuk memadamkan api di delapan titik, sementara proses evakuasi korban dilakukan di tengah kepanikan.

Kapolsek Batu Aji AKP Raden Bimo Dwi Lambang tiba di lokasi pukul 04.30 WIB, memimpin evakuasi.

“Api muncul tiba-tiba dari lambung kapal sebelum membesar. Proses evakuasi masih berlangsung, korban belum bisa dipastikan jumlahnya,” ujarnya awalnya, sebelum update resmi menyebut 28 korban.

Korban: 10 Tewas, Termasuk Pekerja Shift Malam, 18 Luka Berat di ICU  

Korban tewas berasal dari pekerja subkontrak yang sedang melakukan perbaikan docking. Identitas lengkap belum dirilis, tapi luka bakar parah dan tertimpa reruntuhan menjadi penyebab utama.

BACA JUGA:Polda Metro Jaya Luncurkan Unit Pamapta, Gantikan SPKT demi Pelayanan Publik yang Presisi

Empat korban luka berat dirawat di ICU RS Mutiara Aini, sementara 14 lainnya tersebar di RS Graha Hermin, RS Aini Batu Aji, dan RS Bhayangkara.

Kapolda Kepri Irjen Pol Asep Safrudin mengecek langsung, menekankan penyelidikan mendalam.

“Ini kecelakaan kerja di lokasi sama dengan kapal sama. Kami akan tindak tegas jika ada pelanggaran hukum,” tegasnya.

Keluarga korban berharap pemulihan cepat, sementara warga Batu Aji dikejutkan ledakan yang terdengar hingga kilometer jauhnya.

Sejarah Kelam MT Federal II: Tragedi Juni 2025 yang Tewaskan 4 Orang  

Ini bukan kejadian pertama bagi MT Federal II. Pada Selasa (24/6/2025) pukul 14.15 WIB, kapal yang sama terbakar saat docking, menewaskan 4 pekerja dan melukai lima lainnya.

BACA JUGA:Polres Bandara Soetta Ketatkan SOP Dapur SPPG, Libatkan Ahli Gizi hingga Uji Lab Air

Saat itu, ledakan terjadi di dek, menimbulkan luka bakar serius. Polresta Barelang menetapkan dua petugas HSE subkontrak A dan F sebagai tersangka karena kelalaian keselamatan.

Insiden berulang ini menyoroti standar keselamatan di industri galangan kapal Batam, memicu tuntutan evaluasi HSE ketat.

Sumber: