Kisah Gila Thom Haye Sang Profesor: Dikhianati Klub Eropa, Kini Temukan Keluarga di Persib Bandung
Thom Haye, sang Profesor yang menemukan arti baru dari sepak bola setelah bergabung dengan Timnas Indonesia-Tangkapan Layar Instagram@thomhaye-
Karier profesionalnya dimulai bersama AZ Alkmaar, lalu berlanjut ke Willem II.
Meski tampil baik, sinarnya belum cukup mencuri perhatian media besar.
Ia kemudian mengambil langkah berani hijrah ke Lecce di Serie B Italia.
Namun, di sanalah segalanya mulai sulit.
Serie B bukan liga untuk pemain yang berpikir terlalu elegan, ia keras, cepat, dan penuh kontak fisik.
Gaya permainan Thom Haye yang taktis dan sabar justru membuatnya kesulitan menembus tim utama.
Ia lebih banyak duduk di bangku cadangan, dan akhirnya kembali ke Belanda.
Ia sempat memperkuat ADO Den Haag, lalu turun kasta ke NAC Breda.
BACA JUGA:Bukan Shin Tae-yong Lagi! Erick Thohir Siapkan 5 Sosok Misterius untuk Latih Timnas Indonesia
Bagi sebagian pemain, itu tanda akhir karier. Tapi bagi Thom Haye, justru di sanalah titik balik terjadi.
Lahirnya Julukan “The Professor”
Di Breda, tanpa tekanan besar atau sorotan media, Haye menemukan kebebasan bermainnya lagi.
Ia menjadi kapten, pemimpin, dan otak permainan tim.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: