bannerdiswayaward

Selamat Hari Jomblo Sedunia 2025! Ini Sejarah, Tradisi, dan Tema Perayaan 11.11

Selamat Hari Jomblo Sedunia 2025! Ini Sejarah, Tradisi, dan Tema Perayaan 11.11

Hari Jomblo Sedunia 2025 dirayakan di seluruh dunia setiap tanggal 11 November dalam momen 11.11.--Shutterstock/YourTango

JAKARTA, DISWAY.ID - Hari Jomblo Sedunia 2025 dirayakan di seluruh dunia setiap tanggal 11 November dalam momen 11.11.

Ini merupakan momen unik untuk menghormati individu yang masih lajang, mencintai diri sendiri, dan memperkuat rasa percaya diri.

Bagaimana awal mulai tanggal cantik ini menjadi Hari Jomblo Sedunia?

BACA JUGA:Jomblo Jangan Iri! Mesranya Timothée Chalamet dan Kylie Jenner saat Kencan di Paris

Sejarah Hari Jomblo Sedunia

Dilansir dari Vedantu, awalnya muncul di Tiongkok dan kini menyebar ke banyak negara lain, hari ini memiliki makna budaya dan komersial yang besar.

Dirayakan pada masa ketika menjadi lajang semakin dianggap sebagai pilihan hidup yang sadar dan positif, perayaan ini telah berkembang menjadi ajang belanja daring dan kegiatan sosial terbesar di dunia.

Orang-orang memperingatinya tidak hanya untuk merayakan harga diri, tetapi juga untuk ikut serta dalam promo eksklusif, acara seru, serta berbagi ucapan Hari Jomblo kepada teman maupun diri sendiri.

Kisah Hari Jomblo dimulai di Tiongkok pada awal 1990-an.

BACA JUGA:Jangan Sedih! Tanggal 11 November Diperingati Hari Jomblo Sedunia, Begini Cara Merayakannya

Pertama kali diperingati oleh mahasiswa Universitas Nanjing pada tahun 1993, tanggal 11/11 dipilih karena terdiri dari empat angka satu yang berdiri sendiri — melambangkan “batang kosong” atau kesendirian.

Seiring waktu, tradisi jenaka ini berkembang menjadi perayaan yang lebih luas untuk menerima dan merayakan status lajang.

Fenomena ini melonjak drastis pada tahun 2009 ketika raksasa e-commerce Alibaba mengubahnya menjadi festival belanja daring 24 jam bahkan kini melampaui Black Friday dalam hal penjualan.

Saat ini, Hari Jomblo tidak hanya dirayakan di Tiongkok, tetapi juga di berbagai negara di Asia, Eropa, hingga Amerika Utara.

Banyak orang ikut merayakan hari ini sebagai bentuk penghormatan terhadap kemandirian dan kebahagiaan individu.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads