Imigrasi Tangerang Perkuat Kesiapsiagaan Darurat Lewat MoU dengan BPBD dan Lapas Pemuda
Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Non TPI Tangerang resmi menjalin kerja sama strategis dengan BPBD Kota Tangerang dan Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang-Istimewa-
"BPBD Kota Tangerang siap untuk bekerja sama penuh dalam penanggulangan bencana apabila sewaktu-waktu terjadi," tambahnya.
Dukungan serupa juga disampaikan Kalapas Pemuda Kelas IIA Tangerang, Yogi Suhara. Ia menekankan pentingnya mekanisme cepat dan terkoordinasi dalam proses penitipan deteni atau narapidana WNA ketika terjadi evakuasi.
"Perjanjian kerja sama ini diharapkan dapat membentuk sebuah mekanisme yang cepat dan lancar untuk penitipan deteni dalam hal terjadi keadaan darurat yang memerlukan proses evakuasi, serta memberikan manfaat mutual dalam hal proses serah terima narapidana WNA yang telah selesai menjalani masa pidana," tuturnya.
BACA JUGA:Ketum GPA Serukan Empati Nasional untuk Korban Bencana Sumatera
Sementara, Kepala Kantor Imigrasi, Hasanin, menegaskan bahwa kolaborasi ini menjadi bagian dari penguatan tugas dan fungsi Bidang Intelijen dan Penindakan Keimigrasian.
Terutama dalam aspek pengamanan kantor, personel, deteni, dan instalasi vital.
Ia turut mengapresiasi penyusunan empat Standar Operasional Prosedur dan Acuan Pelaksanaan (SOPAP) melalui Inteldakim, yang kini siap menjadi pedoman Tim Pengamanan Keimigrasian dalam menghadapi potensi keadaan darurat.
"Kolaborasi lintas instansi ini menjadi wujud nyata komitmen kami dalam memastikan kelancaran penanganan darurat dan meningkatkan kualitas koordinasi antar lembaga. Kesiapsiagaan adalah kunci untuk memberikan perlindungan maksimal," kata Hasanin.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: