Sopir Bus Lintas Sumatera Ungkap Kondisi Perjalanan Menuju Jakarta-Aceh, Waktu Tempuh Tak Menentu Akibat Banjir
Dari sisi waktu tempuh, perjalanan darat Jakarta–Aceh kini tidak menentu. Jika kondisi lancar, perjalanan bisa ditempuh sekitar tiga hari tiga malam.-Disway/Dimas Rafi-
BACA JUGA:35 Resolusi Tahun Baru 2026 Penuh Motivasi, Harapan dan Doa untuk Diri Sendiri!
Akibatnya, penumpang tujuan Aceh diharuskan transit untuk menempuh perjalanan menuju Aceh.
Bus dari Jakarta hanya sampai di titik tertentu, kemudian penumpang menyeberang menggunakan perahu kecil sebelum melanjutkan perjalanan di sisi seberang.
"Penumpang di-transit, nyeberang pakai boat kecil," kata dia.
Kondisi serupa juga terjadi pada jalur menuju Takengon dan Bener Meriah yang belum sepenuhnya pulih.
Tarmizi menyebutkan bahwa arus lalu lintas di Aceh masih belum berjalan normal dengan genangan dan kemacetan di beberapa ruas akibat proses pemulihan pascabencana.
"Belum recovery. Masih banyak daerah yang hancur," ucapnya.
BACA JUGA:Wamenkum Isyaratkan Restorative Justice Bisa Diterapkan Sejak Penyelidikan, Ini Syarat Ketatnya
Dari sisi waktu tempuh, perjalanan darat Jakarta–Aceh kini tidak menentu. Jika kondisi lancar, perjalanan bisa ditempuh sekitar tiga hari tiga malam.
Namun, kemacetan panjang dapat menjadi salah satu faktor penyebab lambatnya waktu tempuh ke tujuan.
"Kadang macet terus sepanjang jalan," ujar dia.
Meski demikian, Tarmizi menyebut jumlah penumpang relatif stabil. Tidak terjadi lonjakan maupun penurunan drastis, meski bus jarang terisi penuh.
Kondisi tersebut menunjukkan pemulihan infrastruktur menjadi kunci kelancaran arus transportasi darat ke Aceh, sekaligus penentu kenyamanan dan keselamatan penumpang lintas Sumatera.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: