Dalam proses autopsi ulang Brigadir J, pihak keluarga ajukan permintaan khusus kepada tim forensik.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kuasa Hukum keluarga almarhum Brigadir J, Kamarudin Simanjuntak yang menjelaskan bahwa dalam proses autopsi ulang Brigadir J, pihak keluarga sudah menitipkan satu orang ahli kesehatan yang memantau langsung di dalam kamar autopsi Brigadir J.
Kamarudin menjeaskan bahwa meminta kepada tim forensik melakukan pemeriksaan pada dua bagian tubuh Brigadir J, diantaranya adalah bagian alat vital dan dubur almarhum sehingga hasil autopsi ulang Brigadir J benar-benar lengkap.
"Saya juga ajukan pemeriksaan alat vital, dubur. Jadi jangan sampai ada yang terlewatkan. Dari ujung rambut dan kaki kami minta diperiksa," imbuhnya.
BACA JUGA:Tim TIK Polri Penuhi Undangan Komnas HAM, Ungkap CCTV dan HP Terkait Kematian Brigadir J
BACA JUGA:Tiga HP Milik Brigadir J dan Ferdy Sambo Diperiksa Komnas HAM, Adakah Fakta Baru?
Proses autopsi ulang Brigadir J yang dilakukan di RSUD Sungai Bahar masih berlangsung dan hingga pukul 12.35 Wib, Rabu 27 Juli belum juga selesai.
Kamarudin menambahkan bahwa nanti akan kita ketahui apa-apa saja lukanya, kemudian jenis lukanya apa saja.
“Apa kena peluru, timah panas, atau benturan benda keras misalnya, atau senjata tajam," kata Kamarudin.
Terkait hasil autopsi ulang ini, Kamaruddin mengakui belum mengetahui pasti kapan hasilnya akan keluar.
BACA JUGA:Gempa 7.1 SR Hantam Filipina Tewaskan 4 Orang dan Sejumlah Banggunan Rubuh, Waspadai Gempa Susulan
BACA JUGA:Korban Polisi Tembak Warga Datangi Gedung Propam Polda Metro Jaya, Tuntut Pertanggung Jawaban
"Waktu pasti, kita tidak bisa memastikan," katanya.
Yang jelas, kata Kamaruddin, ketika autopsi sudah selesai hasil autopsi ulang Brigadir J akan diberikan kepada penyidik.