JAKARTA, DISWAY.ID-- Pengusutan peristiwa yang menewaskan ratusan Aremania dalam tragedi Kanjuruhan lalu masih terus berproses.
Kali ini tim investigasi Polri melakukan pengusutan terkait dugaan perusakan yang dilakukan sejumlah suporter di di luar stadion Kanjuruhanm, Malang.
Fasilitas umum di luar stadion Kanjuruhan pasca pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya disebut mengalami sejumlah kerusakan.
BACA JUGA:PSSI Serahkan Dokumen Penting Ini ke TGIPF Kanjuruhan
Menurut keterangan yang disampaikan Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo, tim Investigasi Polri telah mengidentifikasi para pelaku perusakan.
Dia menjelaskan, para pelaku dapat diidentifikasi berkat rekaman CCTV tambahan yang ditemukan penyidik.
"Yang jelas sudah kita identifikasi. Dari tambahan CCTV yang kita temukan, termasuk dari beberapa video dan foto yang kita temukan kita sudah mengidentifikasi pelaku-pelakunya," jelasnya saat konferensi pers di Jakarta, Senin 10 Oktober 2022.
Sayangnya belum diketahui berapa orang pelaku yang diduga telah melakukan perusakan fasilitas umum di luar stadion Kanjuruhan.
BACA JUGA:Selain Motor Konvensional, IMOS 2022 juga Tampilkan Teknologi Sepeda Motor Listrik Berbasis Baterai
"Nanti, kami masih menunggu informasi dari tim," tambahnya.
Polisi Periksa 2 Tersangka Tragedi Kanjuruhan
Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Timur telah melakukan pemeriksaan terhadap dua tersangka Tragedi Kanjuruhan.
Proses pemeriksaan itu dilakukan pihak penyidik di Surabaya pada Selasa, 11 Oktober 2022.
Dua tersangka yang diperiksa yakni Kepala Panpel laga Arema vs Persebaya berinisial AH dan Security Officer berinisial SS.
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo sebelumnya sudah menjelaskan bahwa ada lima dari enam tersangka Tragedi Kanjuruhan yang akan diperiksa di Markas Polda Jatim di Surabaya, hari ini.