Revitalisasi Taman BAT Cirebon, Ada Ritual Khusus untuk Rakit Replika Pedati Gede Pekalangan

Kamis 10-11-2022,21:00 WIB
Reporter : Lebrina Uneputty
Editor : Lebrina Uneputty

Dia menambahkan, tidak sekadar taman dan monument yang dibangun di Taman BAT. Karena bernuansa sejarah, sehingga ada sarana prasarana berupa media literasi terkait Sejarah Pedati Gede Pekalangan.

“Taman ini didesain ramah disabilitas, ada akses khusus ke taman. Ada mini amphitheatre untuk penampilan seniman dan budayawan. Juga ada fasilitas parkir sepeda,” katanya.

Pada intinya, lanjut Wandi, monumen ini berkaitan dengan sejarah dan kebudayaan Kota Cirebon. Sehingga harus mendapatkan tempat dan menjadi kebanggaan dan tempat beragam aktivitas masyarakat.

“Jadi ini kita kerjakan semaksimal mungkin. Ini tidak hanya jadi monumen, tapi menjadi kebanggaan dari masyarakat Cirebon,” ungkapnya.

Adapun pekerjaan Pedati Gede Pekalangan dilaksanakan lewat proses swakelola tipe 2. Kemudian dikerjakan oleh ahli dari Institut Teknologi Bandung (ITB).

BACA JUGA:Festival Pekalipan Diresmikan sebagai Kawasan Wisata Kuliner Cirebon

Dari ITB menurunkan ahli dari seni rupa, sejarah, sampai ke teknik sipil. Karena walikota berharap agar proses pekerjaannya maksimal dan hasilnya juga bagus.

“Rencana diresmikan pada tanggal 12, Desember 2022. Material menggunakan gabungan antara kayu, besi dan komposit,” tandas Wandi. 

Penggunaan material tersebut mempertimbangkan penempatan pedati yang ada di luar ruangan, juga sudah tidak tersedianya bahan asli.

Pada 12 Desember 2022 mendatang Taman BAT dan Monumen Pedati Gede Pekalangan diharapkan tuntas 100 persen dan sudah diresmikan.

Kategori :