JAKARTA, DISWAY.ID – Karyawan PT SAI Apparel Idustries di Grobogan menggelar unjuk rasa memprotes kebijakan jam kerja yang diterapkan oleh perusahaan.
Unjuk rasa tersebut setelah Erma bongkar sistim kerja pabrik SAI, yang menjelaskan jika mereka pakai simpan jam.
Pasalnya jam kerja khususnya lembur dari karyawan tidak ketahui tidak dibayar oleh perusahaan.
Salah seorang karyawan PT SAI, Erma mangungkapkan jika PT SAI tidak membayarkan uang lembur mereka.
BACA JUGA:Gautam Adani Kehilangan Dana 1.500 T Karena Hasil Riset, Perdana Menteri Modi Ikut Diseret
BACA JUGA:#PrayForTurkey Bergema Seiring Tewasnya Lebih Dari 3.500 Jiwa Akibat Gempa 7.8 SR
Kasus pembayaran upah lebur karyawan tersebut mulai ramai dibicarakan netizen setelah Erma mencecar atasannya untuk meminta uang lembur yang tidak dibayarkan.
Dalam video tersebut, Erma mendatangi seorang pria yang diketahui adalah atasannya.
Erma mempertanyakan kenapa dia dianggap gila karena meminta haknya atas uang lembur yang tidak dibayarkan perusahaan.
Pria tersebut mempertanyakan apa yang dirugikan perusahaan terhadapnya.
BACA JUGA:Bakar 1.500 T
BACA JUGA:Resep Sop Iga Sapi Rumahan Sederhana, Menu Autentik yang Bikin Gak Bisa Berhenti Ngunyah
Erma kembali menjawab jika ada rahasia di dalam perusahaan, kerja paksa sampai selesai gak dibayar dan jam kerja molor berjam-jam.
"Sudah berbulan-bulan. Kalau perusahaan kan sudah setahunan. Ini mungkin sekitar 8 bulanan gak dibayar," imbuhnya.
Setelah video tersebut tersebar, karyawan perusahaan SAI melakukan aksinya untuk memberikan dukungan pada Erma dan juga meminta agar uang lebur mereka di berikan.