JAKARTA,DISWAY.ID – Konsumen Meikarta semakin mandapatkan angin segar atas kasus pembelian yang tak kunjung usai.
Pasca DPR RI memanggil manajemen Lippo Group dan melakukan kunjungan langsung ke kawasan Meikarta, pihak DPR RI mengungkapkan jika telah mendapatkan beberapa kesepakatan.
Salah satunya adalah pihak Lippo Group kembalikan uang konsumen Meikarta dalam 1 bulan, di mana Andre Rosiade menjelaskan jika pihak manajem tidak memenuhi hal tersebut maka DPR RI akan membentuk Pansus.
Pembentukan pansus ini menurut Andre nantinya akan melakukan pengusutan secara tuntuas terkait kasus Meikarta.
BACA JUGA:Sayang Banget! Leo Messi Tak Bisa Pulang Kampung ke Barcelona Lagi, Ayah: 'Kondisinya Tak Terpenuhi'
BACA JUGA:Harga DFSK Gelora Produksi Lokal Diumumkan di IIMS 2023, Penurunan Harga Lebih 50 Persen
Tak sampai disitu, Andre juga menyampaikan jika setelah masa reses DPR RI, maka akan pihaknya akan segera memangil CEO dari Lippo Group yaitu John Riady.
Dalam pertemuan dengan John Riady nanti, Andre menjelaskan jika akan mempertanyakan berbagai hal, mulai dari PKPU hingga penuntutan konsumen Rp 54 miliar.
Sedangan menyinggng tentang Pansus, nantinya akan bekerja untuk menyelidiki berbagai permasalahan.
“Kami telah membuat lis secara detil apa saja yang akan di telusuri oleh Pansus tersebut, bahkan hingga indikasi penipuan dan pencucian uang,” terang Andre.
BACA JUGA:Kapolri Bocorkan Peluang Eliezer Kembali ke Polri
BACA JUGA:Tetangga Parkir Sembarangan Bisa Dilaporkan Melalui CRM, Berikut 13 Kanal Resminya
“Ini merupakan pembelajaran bagi developer, pengembang bahkan oligarki, jika mereka macam-macam maka DPR akan hadir dan membela masyarakat,” jelas Andre.
Andre menjelaskan bahwa yang menarik terjadi pada Meikarta di mana dalam meakukan penagihan bisa melakukan dengan cara SMS, WA dan lainnya.
Sedangkan dalam melakukan PKPU hanya membuat pengumuman di koran dan tau-tau keluar keputusan.