JAKARTA, DISWAY.ID – Pihak Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengungkapkan bahwa harta 69 pegawai Kemenkeu yang tak wajar segera diperiksa selain Rafael Alun Trisambodo ayah Mario Dandy.
Pemeriksaan tersebut dilakukan oleh Kemenkeu menyusul terungkapkanya harga Ditjen Pajak Jakarta Selatan, Rafael Alun Trisambodo ayah Mario Dandy setelah penganiayaan yang dilakukannya pada David Ozora.
Awan Nurmawan Nuh selaku Inspektur Jenderal Kemenkeu mengatakan akan segera malakukan pemangilan 69 pegawai yang terlibat.
BACA JUGA:Markas Debt Collector Digerebek Kepolisian, Lakukan Penganiayaan Pada Korban
Menurut Awan, pihaknya akan melakukan mengecek secara formal dan material terhadap 69 pegawai dilingkungan Kamenkeu yang memiliki harta tak wajar.
"Total 69 pegawai tidak clear akan dipanggil dan dilakukan pemeriksaan. Prinsipnya kami melakukan dengan data analitik, sehingga bisa tahu anomali harta kekayaan pegawai Kemenkeu," ujar Awan.
"Setelah kita ketemu anomali, kita cek lagi, harta yang tidak dilaporkan hingga transaksi mencurigakan. Ada 33 pegawai tidak clear, pelaporan 2021 ada 36 pegawai tidak clear, terang Awan.
Awan juga menjelaskan bahwa pemanggilan terhadap 69 pegawai di lingkungan Kemenkeu tersebut dilakukan sebagai verifikasi.
Nantinya jika terdapat kejanggalan akan ditindaklanjuti dengan investigasi.
Menurut Awan pihaknya telah mengantongi nama-nama pegawai yang memiliki harta tak wajar dan bermasalah tersebut.
Akan tetapi Awan belum memberikan data lebih detil siapa saja 69 jajaran pegawai di lingkungan Kemenkeu yang ada dalam daftarnya tersebut.