Jokowi Klaim Pesawat Super Hercules Baru TNI AU Sangat Canggih, Prabowo: Sejarah Terbesar untuk Pertahanan

Rabu 08-03-2023,15:14 WIB
Reporter : Subroto Dwi Nugroho
Editor : Dimas

JAKARTA, DISWAY.ID -- Pesawat yang sangat canggih! Itulah lontaran kata dari Presiden Jokowi saat meresmikan pesawat C-130 J Super Hercules A-1339 di Pangkalan TNI Angkatan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu 8 Maret 2023.

Diketahui pesawat C-130 J Super Hercules buatan lockheed Martin baru tiba Senin 6 Maret 2023, yang merupakan salah satu pengadaan dari 5 pesawat C-130J Super Hercules yang akan datang secara bertahap, mulai Maret 2023, Juni 2023, Juli 2023, Oktober 2023 hingga Januari 2024.

"Hercules yang kita terima pada pagi hari ini adalah pesawat yang sangat canggih," kata Jokowi saat di Pangkalan TNI Angkatan Udara Halim Perdanakusuma.

BACA JUGA:Bikin Harga Gabah dan Beras 'Berantakan', Demokrat Desak Presiden Jokowi Copot Kepala BPN

Jokowi menambahkan, pesawat ini bagus untuk militer maupun nonmiliter, serta digunakan untuk perbantuan bencana alam juga tangguh.

“Pesawat ini serba guna, dan bisa menjangkau seluruh wilayah Indonesia karena pesawat Super Hercules ini bisa terbang 11 jam," kata Jokowi.

Pesawat C-130 J Super Hercules dapat mengangkut 98 orang personel penerjun atau 128 personel non-penerjun. 

Kapasitas angkut pesawat buatan Amerika Serikat ini juga mencapai 19,9 ton sehingga cocok digunakan untuk mendistribuskan bantuan bila terjadi bencana.

BACA JUGA:Dituduh Lakukan Tindak Pidana Penggelapan, Eks Wakabareskrim Johny M Samosir Minta Permohonan Perlindungan Hukum ke Presiden Jokowi

Jokowi menyebutkan, pesawat ini dapat mengangkut 98 orang personel penerjun atau 128 personel non-penerjun.

Sementara itu Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto mengungkapkan, Indonesia kini sudah bisa melakukan perawatan dan perbaikan pesawat Hercules. 

Kemampuan itu sudah dibuktikan dengan dilakukannya overhaul atau pemeriksaan terhadap salah satu unit pesawat Hercules milik Indonesia, yakni pesawat Hercules A-1315. 

"MRO-nya atau maintenance, repair, overhaul, akan di Indonesia dilaksanakan, sebagaimana pesawat yang kedua ini sudah dilaksanakan di Indonesia," kata Prabowo saat mendampingi Presiden Jokowi.

BACA JUGA:Kontroversi Kebakaran Pertamina Plumpang Sudutkan Anies Baswedan, Geisz Chalifah Bongkar Jejak Jokowi ikut Berikan KTP

Prabowo mengatakan, overhaul ini terbilang berat karena sulitnya mengganti center wing box dan ini baru pertama kali dilakukan di Indonesia.

Kategori :