Peco menjelaskan bahwa kecelakaan tersebut bukanlah kerana panjangnya waktu balapan, namun kerana sempitnya trek yang membuat pembalap menjadi saling berdekatan dalam kecepatan tinggi.
BACA JUGA:New Kawasaki Ninja ZX-4RR Resmi Dijual di Indonesia, Terbatas Hanya 40 Unit Saja
Tak hanya Marc dan Oliveira, namu pada Sabtu, Bagnaia Enea Bastianini harus menyelesaikan balapan dengan labuh cepat dan mengalami cidera akibat kecelakaan.
Menurut Peco, secara teknologi dan kualitas ban kita bisa mengetahui bersama, namun persaingan di lintasan dengan pembalap yang begitu berdekatan membuat kemungkinan kecelakaan tersebut semakin besar.
“Memang kita sama-sama mengetahui semua pembalap pasti tampil agresif untuk dapat menjadi terdepan, akan tetapi jika dengan lintasan yang lebih lebar tentunya akan meminimalisir kecelakaan karena masing-masing pembalap akan mempunyai ruang yang cukup,” tambah Peco.
BACA JUGA:Amanda Alami Tekanan Psikis, Kuasa Hukum Pertanyakan Alasan Mario Dandy Seret Nama Kliennya
BACA JUGA:Gaji Guru Penggerak Diungkap Kemendikbud: Siapkan Tunjangan Dukung Kegiatan
Hasil Lomba MotoGP Portugal 2023
- Francesco Bagnaia Ducati Lenovo (GP23) 37
- Maverick Viñales Aprilia Racing (RS-GP23) 25
- Marco Bezzecchi Mooney VR46 Ducati (GP22) 16
- Johann Zarco Pramac Ducati (GP22) 15
- Jack Miller Red Bull KTM (RC16) 15
- Alex Marquez Gresini Ducati (GP22) 12
- Aleix Espargaro Aprilia Racing (RS-GP23) 11
- Brad Binder Red Bull KTM (RC16) 10
- Jorge Martin Pramac Ducati (GP23) 9
- Fabio Quartararo Monster Yamaha (YZR-M1) 8