Pejalan Kaki Tewas Tertemper KA Argo Sindoro di Semarang, KAI: Masinis Sudah Bunyikan Suling Lokomotif
Seorang pejalan kaki tanpa identitas tewas tertemper kereta api (KA) 11 Argo Sindoro relasi Semarang–Jakarta pada Senin 6 Januari 2025-Dok.polrestabes semarang-
SEMARANG, DISWAY.ID -- Seorang pejalan kaki tanpa identitas tewas tertemper kereta api (KA) 11 Argo Sindoro relasi Semarang–Jakarta pada Senin 6 Januari 2025.
Manager Humas KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo menyebut kejadian terjadi pukul 07.05 WIB, di Km 3+2/3 petak jalur antara Stasiun Semarang Poncol dan Stasiun Jerakah, Kota Semarang.
Franoto mengungkapkan bahwasanya sebelum kejadian, masinis telah membunyikan suling lokomotif secara berulang sebagai tanda peringatan.
BACA JUGA:Banjir Bandang di Morowali Utara, Basecamp Perusahaan Swasta Hanyut, 1 Tewas
BACA JUGA:13 Ekor Sapi Terkena Wabah PMK di Rajeg Kabupaten Tangerang
"Sebelum kejadian, masinis telah membunyikan suling lokomotif secara berulang sebagai tanda peringatan, namun korban tidak mendengar, sehingga kejadian tidak dapat dihindari," ujar Franoto saat dihubungi Disway Selasa 7 Januari 2025.
Akibat insiden ini kata Franoto, KA Argo Sindoro mengalami keterlambatan selama lima menit untuk berhenti dan melakukan pemeriksaan di Stasiun Jerakah.
Pemeriksaan oleh masinis menunjukkan bahwa lampu semboyan lokomotif mengalami kerusakan, namun dinyatakan aman untuk melanjutkan perjalanan.
KAI Daop 4 Semarang menyatakan keprihatinannya atas kejadian ini.
"Kami menyampaikan duka cita yang mendalam," ungkap Franoto.
BACA JUGA:Kejar Pelaku Penembakan Pengacara di Bone, Polisi Terjunkan Tim Gabungan!
BACA JUGA:Pengelolaan Teman Bus di Yogyakarta dan Bali Akan Beralih kepada Pemda Setempat Per Januari 2025
Lebih lanjut, KAI lanjut Franoto menghimbau masyarakat agar tidak beraktivitas di sekitar jalur kereta api.
"Jalur kereta api merupakan area berbahaya yang hanya diperuntukkan bagi operasional kereta api," terang Franoto.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: