Ibu korban bertanya kepada ST, sebenarnya minuman apa yang telah ia berikan kepada sang anak sampai berperilaku aneh begitu.
ST menjawab bahwa air yang ia berikan berasal dari berli di warung. Namun, kini komunikasi antara ST dengan ibu korban terputus usai tak ada jawaban lagi.
Kesal, ibu N mengunggah curhatannya terkait hal tersebut ke akun Facebook miliknya. Ternyata mendapat respons dari TRC PPA Kaltim.
BACA JUGA:Demokrat Tanggapi Ajakan Kerjasama Politik dari PDI Perjuangan
Balita N lalu memeriksa urinnya di RS Atma Husada Mahakam Samarinda, dari hasil yang terungkap bahwa sang balita positif metafetamina.
Metafetamina sendiri merupakan kandungan yang ada di dalam narkoba jenis sabu.