Menurut Elon Musk, energi hijau yang lebih realistis untuk kemudian dijadikan sumber listrik yang lebih efisen seperti tenaga surya, angin.
"Ketimbang orang-orang bermimpi menggunakan hidrogen dari air sebagai bahan bakar mesin, lebih baik mengembangkan energi hijau seperti tenaga surya dan angin," tegasnya.
Polemik Nikuba
Belakangan ini, publik tengah diramaikan terkait penemuan salah satu alat energ air yang bisa dikonversi menjadi bahan bakar di ruang mesin kendaraan bermotor.
Ya, alat itu ditemuan oleh seorang ahli kimia dari Cirebon, Aryanto Misel dan diberi nama Niku Bayu (Nikuba).
Setelah diusut, ternyata penelitian tentang air yang diubah menjadi energi memang sudah jadi kontroversi sejak lama.
Bahkan, perdebatan itu tidak hanya terjadi di Indonesia, namun juga masih menjadi perdebatan di banyak negara.
Meski melimpah, sejauh ini air belum dikembangkan secara massal sebagai energi. Menurut banyak ilmuan, alasannya mengubah air menjadi hidrogen perlu banyak proses.
Sehingga mengubah air menjadi hidrogen untuk dipakai sebagai bahan bakar dinilai justru sebagai pemborosan.
Alasannya, energi yang dipakai untuk mengkonversi hidrogen jauh lebih besar dibandingkan energi yang kemudian dihasilkan.