Sembari merunduk Imam Masykur mendapat kekerasan, punggungnya dicambuk dengan benda tumpul.
Mengerikannya, tampak punggung korban seperti remuk berkali-kali dicambuk dengan benda tumpul.
Bahkan di video lain yang beredar, punggung Imam Masykur terlihat sudah dipenuhi dengan luka-luka.
Sambil disiksa, Imam Masykur terdengar meneriaki Allahuakbar dan kalimat syahadat.
"Aduuuhhh... Allahuakbar, Laa illaha ilallah," ucap Imam Masykur dengan merintih kesakitan.
3. Minta Tebusan Rp 50 Juta
Ibunda korban, Fauziah, mengaku mendapat kiriman video dan ancaman dari terduga pelaku Praka RM.
Ancaman yang dikirim oknum Paspampres adalah jika ia tak mendapat tebusan Rp 50 juta maka korban tewas.
Fauziah menyebut kiriman video penganiayaan Imam Masykur dikirm melalui telepon genggam anaknya.
“Yang angkat orang yang mukulinnya dan mengatakan 'kalau sayang anak segera kirimkan uang 50 juta rupiah',” jelas Fauziah.
Fauziah lantas mengirimkan uang sebesar itu karena merasa tak kuat melihat anaknya dianiaya oleh komplotan oknum Paspampres itu.
“Mama kirimkan uang 50 juta rupiah, saya sudah tak tahan dipukuli,” terang Fauziah.
Uang sudah dikirimkan, justru terduga Praka RM membuang Imam Masykur di daerah Cikarang, Jawa Barat.
BACA JUGA:Kontrak Roberto Mancini Bersama Timnas Arab Saudi Tembus Rp1,4 Trilun