Terkuak! Alasan Israel Belum Lakukan Serangan Darat ke Gaza, Relawan Indonesia: 'Pasukan Elit Mereka Habis, Sisanya Pasukan Pengecut!'

Selasa 24-10-2023,15:36 WIB
Reporter : M. Ichsan
Editor : M. Ichsan

JAKARTA, DISWAY.ID-- Setelah serangan ‘Badai Al-Aqsa’ Hamas pada Sabtu 7 Oktober 2023 lalu, Israel terus membalas serangan ke Gaza tanpa henti, bahkan berencana akan melakukan serangan darat besar-besaran.

Tapi nyatanya Israel hanya membalas menggunakan pesawat tempur mereka dengan melalukan serangan udara ke Gaza dan menargetkan pemukiman warga, rumah ibadah, rumah sakit, sekolah, juga toko-toko bahan makanan.

BACA JUGA:Serangan Tank Israel Sasar Perbatasan Mesir-Gaza, Pengiriman Bantuan Kemanusiaan Terancam?

Ternyata menurut relawan kemanusiaan di Gaza asal Indonesia, yaitu Muhammad Husain mengungkapkan, alasan adanya badai pasir, hujan deras, banjir  yang membuat serangan darat Israel itu ditunda adalah tidak benar.

Hal tersebut diungkapkannya dalam sebuah video yang dia unggah dan saat ini viral di media sosial.

“Katanya kan sudah ada 400 tank-tank baja (Israel) itu sudah diarahkan ke perbatasan timur jalur Gaza, dan 300 ribu tantara cadangan Israel sudah dikonsentrasikan ke perbatasan timur Gaza, lantas apa yang mereka tunggu, kenapa mereka tidak memulai serangan darat?” ujar Husain dalam videonya.

BACA JUGA:Hamas Hancurkan Tank Israel di Perbatasan Pasca 13 Masjid di Gaza dan Tepi Barat Hancur Dibom

Husain juga mengungkapkan, kabar Israel menunda serangan darat karena badai pasir dan banjir itu hoaks, karena iklim cuaca antara Gaza dan Israel itu sama, jika di Israel ada banjir, Gaza pun sama.

“Padahalkan seminggu lalu mereka mengatakan dalam 48 jam kita akan memulai serangan darat, tapi sekarang sudah seminggu gak ada apa-apa. Apakah karena ada hujan deras, banjir serta badai panas serang Israel, itu gak benar, saya pastikan itu hoaks,” tegasnya.


Tank-tank Israel telah bergerak menuju perbatasan Gaza sejak Kamis, 12 Oktober 2023 waktu setempat. Hal ini adalah upaya militer Israel dalam melakukan serangan darat ke Jalur Gaza sehingga warga sipil Gaza diarahkan untuk pindah ke Selatan.-Ohad Zwigenberg-AP Photo

Ternyata yang menghalangi serangan darat Israel tersebut adalah rasa takut dari para pasukan Israel itu sendiri.

“Yang menghalangi mereka adalah rasa takut,” bebernya.

“Di kemiliteran Israel ini ada banyak divisi-divisi, utara itu divisi Lebanon, artinya divisi utara ini pasukan yang disiapkan khusus berperang melawan Lebanon,” jelasnya.

4000 Pasukan Elit Israel Divisi Gaza Hilang

“Ada divisi Selatan, mereka menyebutnya virqat Gaza, divisa Gaza, sekitar 4000 tentara pasukan khusus elit Israel yang sudah disiapkan untuk proses pertempuran darat melawan Gaza,” tambahnya.

Kategori :