BACA JUGA:AS Roma vs Torino Skor 3-2: Paulo Dybala Menjadi Pahlawan Giallorossi Usai Cetak Hattrick
Motif Penganiayaan Korban
Priaji menerangkan motif penganiayaan keempat tersangka terhadap korban disebut karena kesalahpahaman.
Berangkat dari situ, korban akhirnya diperlakukan dengan keras oleh keempat tersangka secara berulang-ulang.
"Motif diduga karena kesalahpahaman antara anak-anak pelajar.
"Jadi antara mereka mungkin ada salah paham kemudian terjadi penganiayaan yang dilakukan berulang-ulang," jelasnya.
BACA JUGA:AS Roma vs Torino Skor 3-2: Paulo Dybala Menjadi Pahlawan Giallorossi Usai Cetak Hattrick
BACA JUGA:Sidang Putusan Praperadilan Siskaeee akan Digelar Hari Ini
Tunggu Hasil Otopsi
Priaji mengatakan pihaknya belum bisa mengungkap bagaimana proses penyiksaan tersangka terhadap korban.
Ia menyebut penyidik masih menunggu hasil otopsi jenazah Bintang yang dilakukan RSUD Banyuwangi.
Sementara itu, menurut pengakuan pihak keluarga, korban menderita karena sejumlah luka.
Mia, kakak dari Bintang menungkap, ketika kain kafan dibuka keluarga histeris karena melihat kondisi jasad Bintang begitu mengenaskan.
BACA JUGA:Diduga Dibunuh, Mayat Wanita Lansia Ditemukan di Tambora
BACA JUGA:Psikis Korban Dugaan Penganiayaan SMA Binus Serpong Alami Gangguan
Ditemukan sejumlah luka lebam atau memar dan terdapat luka bekas sundutan rokok pada bagian dada.