120 PPLN Hadiri Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Tingkat Nasional

Rabu 28-02-2024,14:09 WIB
Reporter : Intan Afrida Rafni
Editor : Reza Permana

JAKARTA, DISWAY.ID - 120 panitia pemilihan luar negeri (PPLN) hadir dalam rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil perhitungan perolehan suara tingkat nasional di Kantor KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat pada Rabu 28 Februari 2024.

Acara tersebut dibuka langsung oleh Ketua KPU RI, Hasyim Asy'ari dan didampingi bersama lima komisioner KPU lainnya, yaitu August Mellaz, Betty Epsilon Idroos, Muhammad Afifuddin, Yulianto Sudrajat, dan Parsadaan Harahap.

"Rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat nasional serta penetapan hasil pemilu serentak tahun 2024 dinyatakan terbuka," ujar Hasyim Asy'ari.

Lebih lanjut, Hasyim pun menjelaskan, rapat pleno terbuka rekapitulasi nasional hasil penghitungan suara di mulai dari pemilihan luar negeri lantaran sejauh ini baru pihak PPLN yang dianggap telah siap.

BACA JUGA:Hadiri Forum Pimred, Menpora Dito Minta Disway Group Bantu Dukung Program Olahraga dan Kepemudaan

BACA JUGA:Pelaku Pembunuhan Wanita Lansia di Tambora Diamankan, Suaminya Ditetapkan Sebagai Tersangka

"Untuk kesempatan rapat pleno terbuka rekapitulasi nasional hasil pnehgitungan suara itu, akan kita mulai dari PPLN, pemilu di luar negeri, karena yang sudah relatif siap," jelas Hasyim.

Akan tetapi, setelah rapat pleno tersebut dibuka, Hasyim pun mengatakan bahwa sidang tersebut terpaksa ditunda karena seluruh jajaran KPU harus melangsungkan sidang terlebih dahulu di Kantor DKPP, Gambir, Jakarta Pusat pada Rabu 28 Februari 2024.

"Perlu kami sampaikan bahwa pada hari ini Rabu tanggal 28 Februari 2024, kami semua anggota KPU mendapat panggilan sidang dari DKPP yang dijadwalkan jam 9 pagi tadi," tutur Hasyim.

BACA JUGA:Ribuan SPK Didulang MMKSI Selama IIMS 2024

BACA JUGA:LEXi LX 155 Series Jadi Best Scooter, Kategori MAXi & Classy Yamaha Laris Manis di IIMS 2024

Oleh sebab itu, kata Hasyim, pihak lebih memilih untuk membuka rapat pleno terlebih dahulu, bahkan sudah meminta izin kepada pimpinan DKPP.

"Kami sudah menyampaikan kepada majelis pimpinan DKPP bahwa kami akan membuka dulu rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan suara tingkat nasional," kata Hasyim

"Kami mohon maaf, mohon izin rapat pleno ini kita skors terlebih dahulu karena kami bertujuh harus menghadiri sidang sebagai teradu dalam sidang DKPP," ucapnya.

BACA JUGA:Kemnaker Sebut Talenta Muda Adalah Modalitas untuk Wujudkan Indonesia Emas 2045

Kategori :