BACA JUGA:MotoGP: Jorge Martin Pimpin Klasemen Usai Juara, Enea Bastianini Ungguli Pecco Bagnaia
BACA JUGA:Cek Prakiraan Cuaca Terbaru DKI Jakarta Hari Ini, Senin 25 Maret 2024: Ada Potensi Hujan
Menurut Marquez, Pecco melakukan kesalahan saat melakukan diving untuk mencari celah di akhir balapan pertarungan Portimao.
Meskipun demikian Marquez tidak menolak keputusan setuju dengan Stewards FIM bahwa bentrokan akhir balapan dengan Pecco di MotoGP Portimao merupakan sebuah insiden balapan.
Insiden itu terjadi beberapa saat setelah Marquez mengungguli pebalap pabrikan Ducati yang mulai melemah itu untuk menempati posisi kelima di tikungan tajam tikungan 5, dengan tiga lap tersisa.
Saat pembalap Spanyol itu kemudian sedikit keluar saat melewati tikungan, Pecco langsung mencoba mengambil kesempatan tersebut dan mereka bertabrakan serta sama-sama terjatuh.
BACA JUGA:Cek Prakiraan Cuaca Terbaru DKI Jakarta Hari Ini, Senin 25 Maret 2024: Ada Potensi Hujan
BACA JUGA:Pengalihan Jalur TransJakarta Dampak Tanggul Kali Hek Jebol
Marquez mengatakan bahwa tabrakan yang terjadi hanyalah berturan antara bahu mereka dan bukanlah sebuah tabrakan yang keras.
Meskipun demikian Marquez juga menyadari jika hal tersebut tidak dapat dihindari karena mereka berdua tangah mengincar posisi terbaik dalam sebuah balapan.
“Bagi saya, itu adalah kesalahan Pecco, tapi bukan hanya kejadiannya saja. Karena pada akhirnya dia mencoba untuk kembali mengambil laih posisi, dia terlalu semangat,” papar Marquez.
BACA JUGA:Waspada Rasa Nyeri di Tulang Belakang, Bisa Jadi Gejala Kanker Darah Multiple Myeloma
Mantan pembalap Honda ini mengatkan bahwa kondisi ban dari Pecco sendiri juga telah mulai tidak maksimal, terutama pada bagian belakang dan seharusnya Juara Dunia tersebut tidak harus terlalu agresif yang mengakibatkan mendapatkan poin 0.
Sedangkan Marquez sendiri saat ini berada di posisi 6 besar klasmen sementara dengan perolehan 27 poin yang dipimpin oleh Jorge Martin dengan 60 poin dan diikuti oleh Brad Binder dnegan 42 poin, kemudian Enea Bastianini dengan 39 poin dan Francesco Bagnaia dengan 37 poin.