JAKARTA, DISWAY.ID - Eks pengelola mengaku menyerah menjaga aset Rusunawa Marunda Klaster C di Cilincing, Jakarta Utara.
Diketahui, aset Rusun Marunda Klaster C seperti terali balkon, kusen, pintu, kloset, wastafel, jendela, rolling door, hingga pagar ludes dijarah orang tidak bertanggungjawab usai penghuninya direlokasi pada September 2023, lalu.
Eks Kepala Unit Pengelola Rumah Susun (UPRS) 2 Rusunawa Marunda, Uye Yayat Dimyati menyampaikan, pihaknya sampai sempat adu jotos dengang gerombolan ormas yang melakukan pencurian aset Rusun.
BACA JUGA:Lima Oknum Sekuriti Terlibat Penjarahan Aset 500 Unit Rusunawa Marunda
BACA JUGA:Aset Rusunawa Marunda Digondol Maling, Heru Budi: Pelaku Sudah Diproses Hukum!
'Pada saat relokasi pemindahan saya sampaikan ke pimpinan saya sanggup memindahkan yang katanya orang Marunda sulit. Tapi ketika menjaga aset saya nyerah," kata Uye di kawasan Cilincing, Jakarta Utara pada Rabu, 19 Juni 2024, malam.
"Nah kalau ditanya apa yang kita lakukan ya seperti itu, sampai terjadi pemukulan maupun penganiayaan itu adalah imbas dari apa yang kami lakukan ada ketegasan dari kami, dari pengelola untuk menegakan aturan itu dan melibatkan ormas," lanjut Uye.
Uye menceritakan, awalnya pihak sekuriti mendapati seseorang sedang melakukan pencurian aset Rusun Marunda di Klaster C.
BACA JUGA:Parah! Ratusan Unit Rusunawa Marunda Dijarah, Wastafel hingga Kloset Ludes Digasak Maling
Kemudian pihak sekuriti terlibat percekcokan dengan pelaku hingga terjadi pemukulan.
Kemudian pelaku yang merupakan anggota ormas menghubungi teman-temannya untuk datang membantunya ke Rusunawa Marunda.
Di situ puluhan orang datang dan melakukan penganiayaan terhadap pihak sekuriti Rusun.
"Kalau dihitung hitungannya sepak bola saya sudah nyerah duluan, betul. Tetapi ketika saya ada di sana saya harus berbuat terlebih dahulu apapun yang terjadi," tegasnya.
BACA JUGA:Sempat Menolak Keras, Warga eks Kampung Bayam Sepakat Damai dan Bersedia Direlokasi ke Rusun
'Ini ada hal yang secara gamblang ada (oknum) yang besar di Marunda," lanjutnya.