5 Gunung Bawah Laut Ditemukan di Perairan Indonesia

Minggu 22-09-2024,18:39 WIB
Reporter : Annisa Amalia Zahro
Editor : M. Ichsan

BACA JUGA:Video Harrison Ford Cecar Zulkifli Hasan Kembali Ramai Pasca Disetujuinya Ekspor Pasir Laut

Senada, Deputi Bidang Koordinasi Sumber Daya Maritim, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Firman Hidayat menekankan bagaimana misi ini membantu pembangunan ekonomi dan mitigasi bencana.

Misi ini telah memberikan kontribusi terhadap komitmen kementerian untuk mendorong penelitian laut dalam, yang tidak hanya penting bagi pemahaman kita tentang sumber daya laut Indonesia yang sangat besar, tetapi juga bagi upaya pembangunan ekonomi dan mitigasi bencana," tuturnya.

BACA JUGA:Ekspor Pasir Laut Berdampak pada Problem Kedaulatan RI, Walhi: Daratan Singapura Bisa Terus Meluas

BACA JUGA:Setelah 20 Tahun Dilarang, Indonesia Akhirnya Buka Keran Ekspor Pasir Laut

Begitu pula dengan Deputi Bidang Kebijakan Pembangunan BRIN, Mego Pinandito yang menyebut bahwa misi ini menjadi tonggak penting dan langkah maju dalam pengembangan ilmu kelautan untuk pengelolaan dan konservasi sumber daya laut Indonesia yang berkelanjutan.

Kerja sama ini merupakan kesempatan yang sangat baik untuk mengeksplorasi perairan kita dengan memanfaatkan teknologi mutakhir yang komprehensif guna memperdalam pengetahuan dan keahlian para peneliti kita di berbagai disiplin ilmu kelautan, terutama yang terkait dengan laut dalam,"  pungkasnya

Pihaknya menegaskan bahwa penelitian ini akan terus berlanjut. Sementara data dan sampel yang dikumpulkan selama ekspedisi akan dianalisis oleh para ilmuwan Indonesia,.

BACA JUGA:Kemenhub Konsultasi Publik Terkait Revisi Tarif PNBP Sektor Perhubungan Laut 

BACA JUGA:Angkatan Laut AS yang Tewaskan Osama bin Laden Jalani Latihan Persiapan Lindungi Taiwan Jika Diserang China

Hasilnya nanti akan dibagikan melalui publikasi ilmiah, konferensi, dan kegiatan penjangkauan yang ditujukan kepada komunitas ilmiah dan masyarakat umum.

Pendekatan akses terbuka ini memastikan transparansi dan mendorong kolaborasi berkelanjutan antara peneliti dan lembaga. 

Selain menemukan gunung bawah laut baru, OceanX juga menemukan paus Omura dan karang laut dalam.

Kemudian di temukan awal menunjukkann adanya degradasi habitat dan penurunan jumlah ikan komersial (wawasan utama untuk Spesies Terancam, Terancam, Dilindungi (ETP) Indonesia untuk distribusi spesies paus dan lumba-lumba), serta rencana pengelolaan perikanan berkelanjutan.

Kategori :