Pemilik Klub Bisbol Amerika Serikat dan Saudi Media Berebut Beli Chelsea, Deadline Pembelian 18 Maret

Pemilik Klub Bisbol Amerika Serikat dan Saudi Media Berebut Beli Chelsea, Deadline Pembelian 18 Maret

Ilustrasi: Chelsea FC-Chelsea FC-

LONDON, DISWAY.ID - Pemilik klub bisbol Amerika Serikat dan Saudi Media berebut beli chelsea

Ya, dari kabar yang muncul, pemilik klub bisbol Amerika Serikat Chicago Cubs, keluarga Ricketts dan miliarder Ken Griffin membenarkan telah mengajukan tawaran membeli Chelsea sebelum batas waktu berakhir pada 18 Maret.

Melalui sebuah konsorsium, mereka akan membuat penawaran resmi untuk The Blues menjelang batas waktu Jumat. Chelsea terus menarik minat calon pembeli di tengah sanksi yang dijatuhkan pemerintah Inggris kepada pemiliknya, Roman Abramovich.

”Keluarga Ricketts, pemilik Chicago Cubs, bisa memastikan akan memimpin grup investasi yang akan mengajukan penawaran resmi untuk Chelsea Football Club Jumat ini,” tulis pihak keluarga Ricketts dalam sebuah pernyataan seperti dikutip Evening Standard, Rabu 16 Maret 2022.

”Sebagai operator tim olahraga profesional ikonis, Keluarga Ricketts dan mitranya memahami pentingnya berinvestasi demi sukses di lapangan, sambil menghormati tradisi klub, penggemar dan komunitas,” terangnya. 

”Kami berharap bisa memberikan rincian lebih lanjut mengenai rencana kami ini pada waktunya,” imbuhnya.

Keluarga Ricketts buka satu-satunya calon pembeli Chelsea karena ada pengusaha properti mewah asal Inggris Nick Candy, dianggap calon terkuat mengakuisisi  klub London itu, dan juga bintang MMA Conor McGregor.

Pengusaha pariwisata, kontruksi dan mata uang kripto asal Turki, Muhsin Bayrak, kabarnya sudah bertemu Abramovich guna membahas kesepakatan pembelian.

Chelsea juga didekati calon pembeli dari Timur Tengah yang dipelopori oleh Mohamed Alkhereiji yang menjalankan Saudi Media dan CEO perusahaan induk Engineer Holding Group.

Sebuah konsorsium Arab Saudi pimpinan Saudi Media menyeruak menjadi salah satu calon pembeli Chelsea sampai berani mengajukan tawaran 2,7 miliar pound atau sekitar Rp50,3 triliun.

Penawaran ini kemungkinan menghadapi kesulitan karena membutuhkan persetujuan Pemerintah Inggris dan Liga Premier yang efektif mengendalikan Chelsea setelah membekukan asset pemiliknya, Roman Abramovich, akibat invasi Rusia ke Ukraina.

Tetapi menurut The Guardian, Perdana Menteri Inggris Boris Johnson telah memberikan lampu hijau kepada Saudi Media. 

Walaupun secara tidak langsung lewat sekutu politiknya dalam Partai Konservatif yang juga anggota parlemen Inggris, Nigel Huddleston, yang menekankan pentingnya kemitraan dengan Arab Saudi.

”Hubungan Inggris dengan Arab Saudi sungguh penting,” kata Huddleston. "Kami menyambut baik investasi Arab Saudi,” imbuhnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: