Tanggapi Isu Pemuda Gagal Masuk Polri Diganti Orang Lain, Hillary: Saya Tahu Kapolri dan Kapolda Orang Baik
Tanggapi Pemuda Gagal Masuk Polri Diganti Orang Lain, Anggota DPR RI: Saya Tahu Pak kapolri dan Kapolda Orang Baik--Instagram/@hillarybrigitta
JAKARTA, DISWAY.ID - Anggota Komisi I DPR RI, Hillary Brigitta Lasut unggah kisah seorang pemuda yang diduga gagal masuk Polri karena diganti orang lain.
Diketahui pemuda tersebut bernama Fahrifadillah Nurizky. Ia menceritakan sempat mengikuti bimbingan pelatihan Bintara Polri selama enam bulan namun akhirnya diganti oleh peserta lain.
Fahri mempertanyakan keputusan Polri dalam proses rekrutmen Bintara ini, apa alasan ia sampai diganti oleh orang lain.
"Ketika saya mau berangkat pendidikan nama saya digantikan orang oleh orang yang sudah gagal," ujar Fahri dalam video.
BACA JUGA:Jual BBM ke Wadah Jerigen 6 SPBU Disegel Pertamina
Dalam kasus ini, Hillary meminta pihak terkait bisa ambil sikap untuk keadilan Fahri.
"Masuk lagi kasus gagal setelah lulus ranking 35 dari 1200 dan digantikan setelah sudah 6 bulan bimbingan persiapan pelatihan. Kapolda metro sudah menjamin akan berangkat tetapi saat gelombang 2 dilapangan diganti oleh orang lain padahal sudah lulus," tulis Hillary, dikutip dari akun Instagram @hillarybrigitta, 30 Mei 2022.
Hillary juga berharap agar kejadian janggal ini bisa dijelaskan secara gamblang, agar tidak mematahkan semangat anak-anak bangsa yang sedang berjuang masuk Polri.
BACA JUGA:Adam Deni Dituntut 8 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 Miliar karena Posting Dokumen Ahmad Sahroni
"@divisihumaspolri @poldametrojaya @listyosigitprabowo @kapoldametrojaya @divpropampolri mohon atensinya pak untuk anak2 ini, kami yakin dari jajaran polda dan polri sudah sekuat tenaga mengupayakan yang terbaik untuk menjamin proses seleksi, tapi sekiranya di lapangan ada yang tidak sejalan dengan komitmen pak kapolri dan pak kapolda, biar ditumpas habis, agar tidak merusak mental generasi muda yang mau mengabdikan diri. Saya tau betul pak kapolri dan kapolda orang2 baik dan peka," ujar Hillary.
"Sekiranya hal janggal seperti ini sampai ke telinga mereka, pasti sigap ditumpas. Kami akan berupaya untuk membantu dan menyurat secara resmi agar praktek yang seragam terjadi di beberapa jajaran polda di Indonesia saat ini bisa langsung ditangani oleh kepala2nya langsung," sambungnya.
Terkait unggahan tersebut, banyak warganet yang berikan tanggapan di media sosial Instagram.
BACA JUGA:Jokowi Ingin Putri Indonesia 2022 Dilibatkan dalam KTT G20 di Bali
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: