MUI Jawab Soal Konvoi 'Kebangkitkan Khilafah' di Cawang, Komitmennya Sangat Kuat

MUI Jawab Soal Konvoi 'Kebangkitkan Khilafah' di Cawang, Komitmennya Sangat Kuat

Tangkapan layar konvoi pengendara sepeda motor membawa atribut khilafah saat melintas di Cawang, Jakarta Timur, Minggu (29/05/2022). Foto: Twitter.--

JAKARTA, DISWAY.ID - Aksi konvoi pemotor membawa atribut 'Penegak Khilafah' atau kebangkitan khilafah ramai diperbincangkan di media sosial.

Konvoi pemotor tersebut disebut terjadi di Cawang, Jakarta Timur, pada Minggu 29 Mei 2022 sekitar jam 09.14 WIB. 

Menganggapi hal itu, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Fatwa, Asrorun Niam Sholeh berikan tanggapan tak terduga.

Niam dengan tegas menjelaskan Indonesia tak akan menganu khilafah, karena telah berkomitmen menerapkan sistem pemerintahan republik.

BACA JUGA:DPR RI Setujui Permintaan Menag Yaqut Tambah Anggaran Haji 2022 Rp 1,5 Triilun

Menurutnya, Indonesia juga telah berkomitmen memakai dasar Pancasila dan Undang-Undang Dasar (UUD) Tahun 1945.

"Kita sudah memiliki komitmen untuk menggunakan sistem pemerintahan republik dengan dasar Pancasila dan UUD NKRI tahun 1945. Itu bagian dari ijtihad yang bersifat syari," tegas Niam, dikutip dari PMJ NEWS, pada 31 Mei 2022.

Niam kembali menegaskan, penggunaan Pancasila dan UUD 1945 tidak bertentangan dengan syariat Islam.

BACA JUGA:Mayat Dalam Karung Ngambang di Danau Legok Tangerang, Kepala Dibungkus Plastik

"Faktanya kan kita dalam hidup berbangsa dan bernegara dengan Pancasila dan Undang-Undang Dasar ini nggak ada yang bertentangan dan yang bertolak belakang," tuturnya kembali menegaskan.

Masih dari keterangannya, negara juga banyak memfasilitasi umat Islam. Di antaranya memfasilitasi zakat, haji hingga hewan kurban. Selanjutnya, negara juga melarang hal-hal yang dilarang agama seperti prostitusi.

Sebelumnya heboh para pemotor membawa poster khilfah, tak hanya itu mereka juga nampak membawa bendera berbahasa Arab berukuran besar.

BACA JUGA:Detik-detik Siswa SMA Diduga Curi Card Holder di Mall Bandung, Aksi Nekatnya Terekam CCTV

Salah satu poster yang dibawa oleh pemotor itu berbunyi "Jadilah Pelopor Penegak Khilafah Ala Minhajin Nubuwwah".

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: