Harga Minyak Goreng Tak Kunjung Turun, Begini Kata Jokowi

Harga Minyak Goreng Tak Kunjung Turun, Begini Kata Jokowi

Presiden Jokowi.--

JAKARTA, DISWAY.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan, faktor utama yang membuat harga minyak goreng di pasaran masih tinggi hingga sekarang.

Menurutnya, lonjakan harga minyak goreng saat ini murni disebabkan oleh tingginya harga di pasar internasional.  

Sehingga, hal itu membuat para produsen memilih ekspor

"Jadi memang harganya tinggi, karena apa? Harga di luar, harga internasional itu tinggi banget sehingga kecenderungan produsen itu inginnya ekspor," kata Jokowi dalam keterangannya seperti dikutip dari laman Sekretariat Kabinet, Kamis 21 April 2022.

BACA JUGA:Kuota Mudik Gratis Kemenhub Habis, Tak Ada Penambahan Lagi

BACA JUGA:514 Perempuan Berjasa dan Berprestasi Diberi Penghargaan, Iriana Jokowi: Momentum Kebangkitan

Kendati begitu, Jokowi berharap harga minyak goreng bisa kembali mendekati harga normal. 

Bukan hanya itu, Jokowi juga meminta aparat hukum untuk mengusut tuntas para mafia minyak goreng. 

Sebelumnya, Kejaksaan Agung mengumumkan empat tersangka dugaan korupsi pemberian fasilitas ekspor minyak sawit mentah dan turunannya.

Salah satunya adalah Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kemendag Indrasari Wisnu Wardhana. 

Kemudian, tersangka lainnya adalah Komisaris PT Wilmar Nabati Indonesia berinisial MPT, Senior Manager Corporate Affair Permata Hijau Group (PHG) berinisial SMA, dan General Manager di PT Musim Mas berinisial PT.

"Kemarin dari Kejaksaan Agung sudah menetapkan empat tersangka urusan minyak goreng ini dan saya minta diusut tuntas sehingga kita bisa tahu siapa ini yang bermain ini bisa mengerti," ujarnya.

Pemerintah sendiri telah melakukan berbagai upaya untuk mengatasi persoalan minyak goreng ini, antara lain melalui beragam kebijakan seperti penetapan harga eceran tertinggi (HET) untuk minyak goreng curah dan subsidi ke produsen.

Dalam hal ini, HET minyak goreng curah ditetapkan Rp14 ribu per liter atau Rp15.500 per kg.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: