SENTUH Perkenalkan Teknologi Smart Board dengan Fitur Meeting Recording, Presentasi Kian Mudah
Komisaris Disway National Network Dahlan Iskan (kanan) tengah mendengarkan penjelasan Chief executive officer (CEO) Sentuh, Bayunanda, terkait teknologi SENTUH Smart Board di Jakarta, Jumat (10/06/2022). -intan afrida rafni-
Fungsi perekam ini juga dapat digunakan sebagai bahan pembuatan MoM secara real time.
Tidak hanya itu, kata Lisa, Sentuh Smart Board juga memiliki banyak fitur unggulan antara lain Real-Time Dashboard, Video Conference dengan Kamera Wide-Angle yg membuat jangkauan gambar video yang lebih luas.
"Dan didukung dengan kualitas gambar dan audio dengan kualitas tampilan hingga 4K serta ditambah dengan dual sistem yaitu android, windows dan bahkan bisa lebih, sehingga memiliki fleksibilitas aplikasi yang tinggi," tambah Lisa.
BACA JUGA:5 Tips yang Harus Diperhatikan dalam Memilih Produk Smart Home
Saat menjelaskan produk Smart Board, Bayunanda menambahkan bahwa SENTUH sebagai perusahaan Pengembangan Hardware dan Software tentunya menjamin Layanan purna jual atau yg biasa disebut After Sales Service yg baik untuk semua customer, dengan SLA 2x24 jam.
SENTUH berupaya agar semua customer puas, dan minim resiko. Dengan selalu berorientasi terhadap kepuasan pelanggan, hingga saat ini Sentuh Smart Board telah digunakan di banyak perusahaan besar baik Pemerintah maupun Swasta.
Itulah alasan Badan Meteorologi, Klimatologi, Geofisika (BMKG) telah menggunakan produk SENTUH lebih dari 300 unit yang tersebar di BMKG seluruh Indonesia.
Di mana produk tersebut digunakan sebagai monitoring untuk Warning Receiver system (WRS), guna menampilkan titik sinyal lokasi terjadinya gempa secara real time.
Ditambah dengan Fitur Bahasa Indonesia dan Collaboration Board satu-satunya di Indonesia, SENTUH yakin dapat menjadi solusi dan menjadi produk kebanggaan dalam negeri.
“Melalui hadirnya Sentuh Digital Teknologi diharapkan dapat mendukung tujuan Pemerintah dalam perluasan digitalisasi di seluruh Indonesia serta memajukan pengembangan inovasi dan kreasi produk digital karya anak bangsa di Indonesia," kata Bayunanda.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: