Terungkap! Alasan Ukraina Lebih Pilih Perang di Wilayah Perkotaan dengan Rusia
Pasukan Chechnya di bawah komando Sheikh Mansour membelot mendukung Ukraina-ilustrasi-Twitter
JAKARTA, DISWAY.ID - Penasihat Presiden Ukraina, Mikhail Podolyak mengungkapkan mengapa pihaknya memilih menggunakan wilayah perkotaan sebagai medan perang melawan tentara Rusia.
Dikutip dari rt.com, Podolyak menilai pasukan militer Rusia memiliki kemampuan perang yang buruk ketika berkonflik di daerah perkotaan.
"Di daerah perkotaan pasukan militer Ukraina dapat dengan mudah bermanuver, mencari tempat berlindung dan meminimalisir kerugian," kata Podolyak.
BACA JUGA:Wali Kota Ukraina Berkhianat Dukung Invasi Putin, Militer Rusia 'Menggila'
Podolyak menegaskan, dengan hanya di daerah perkotaan pasukan infantri Ukraina dapat memiliki kesempatan untuk menang melawan tentara Rusia.
"Hanya dengan cara itu pasukan Ukraina memiliki kesempatan menang dari Rusia yang punya artileri lebih banyak," ujarnya.
Di sisi lain, Podolyak juga menyindir negara-negara barat yang ragu mengirimkan senjata berat ke Ukraina sehingga pasukan militer Ukraina kesulitan melawan Rusia.
"Jika Anda berpikir kita harus kalah, jelaskan langsung kepada kita: 'Kami ingin Anda kalah'. Kemudian kami akan memahami mengapa Anda memberikan kami senjata di level ini (sedikit -red)," tuturnya.
BACA JUGA:NATO: Kekalahan Ukraina dari Rusia Bencana Bagi Uni Eropa!
Podolyak menuturkan, apabila gencatan senjata dilakukan dengan mengorbankan wilayah, maka Ukraina akan terlibat perang permanen melawan Rusia dimana Moskow akan terus menggerus wilayah Ukraina.
"Kami ingin menimbulkan kerugian besar bagi Rusia dalam konflik ini sehingga dapat memicu transformasi politik di Rusia," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: