Cacar Monyet Masuk Indonesia? 9 Pesien Terditeksi Jakarta Terbanyak

JAKARTA, DISWAY.ID – Setelah menyebar di berbagai negara di mana wilayah Eropa menjadi yang terbanyak, cacar monyet masuk Indonesia.

Dari 9 pasien cacar monyet yang dilaporkan, wilayah Jakarta terdapat jumlah pasiesn terbanyak. 

Pemerintah melalui Juru Bicara Kementerian Kesehatan Mohammad Syahril menjelaskan hasil diagnosa terhadap sembilan pasien yang dicurigai tertular cacar monyet (Monkeypox) di Tanah Air. 

BACA JUGA:MotoGP Assen 2022 FP2 Aleix Espargaro Kena Pinalti, Ducati Masih yang Tercepat

BACA JUGA:Gus Miftah Dituduh Kafir karena Ceramah di Dalam Gereja: Orapopo, Syahadat Meneh!

Dari 9 pasien ternyata terbukti secara klinis mengidap penyakit lain.

"Rincian hasil pemeriksaan dari kasus yang dicurigai, sebanyak tujuh kasus terdiagnosa negatif PCR orthopoxviridae, satu kasus menderita pemfigoid bulosa, dan satu kasus varicella," terang Jubir M Syahril, dalam siaran persnya melalui Zoom di Jakarta, Jumat (24/6/2022).

Untuk diketahui, Orthopoxviridae merupakan virus penyebab penyakit Monkeypox, pemfigoid bulosa adalah kejadian munculnya lepuhan berisi cairan di kulit yang terasa gatal, serta varicella yang merupakan cacar air.

Dilansir dari pmjnews.com, adapun sejumlah provinsi yang melaporkan perkembangan Monkeypox di Indonesia antara lain, Kalimantan Barat satu kasus, Jawa Tengah satu kasus, Jawa Barat tiga kasus, dan DKI Jakarta empat kasus.

BACA JUGA:3 Jalan Ditutup Peringati Jakarta Hajatan HUT ke 495 di Jakarta International Stadium

BACA JUGA:5 Makanan Bisa Bikin Payudara Kencang, Gak Perlu Oplas

"Sampai hari ini, beberapa wilayah telah melaporkan kasus yang dicurigai. Namun berdasarkan hasil penyelidikan lebih lanjut belum ada satupun yang memenuhi kriteria suspek maupun probable," tandansya.

Sejauh ini cacar monyet telah mencapai 3.000 dan telah menyebar hingga Asia Pacific, Singapore, South Korea and Australia den total 40 negara.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) mengatakan adanya kasus penularan lokal cacar monyet, selain laporan penyebaran dari orang bepergian ke luar negeri.

Sumber: