Heboh! Seorang Ibu Tega Aniaya Bayinya hingga Tewas Gegara Ingin Pergi Liburan dengan Suami
Seorang ibu di Surabaya, Eka Sari Yuni Hartini (26) tega menganiaya anaknya yang masih berusia 5 bulan hingga meninggal dunia-Istimewa-radar Tegal
SURABAYA, DISWAY.ID - Seorang ibu di SURABAYA, Eka Sari Yuni Hartini (26) tega menganiaya anaknya yang masih berusia 5 bulan hingga meninggal dunia pada Selasa 21 Juni 2022.
Mirisnya, mengetahui kondisi anaknya sudah tidak bergerak lagi, si ibu malah menitipkan jenazah anaknya ke nenek korban, Eti Suharti Basri (47) karena ia akan pergi liburan di acara kantor suaminya di Gunung Kidul, DI Yogyakarta.
Saat menitipkan anaknya yang sudah meninggal, sang nenek sekaligus ibunya sendiri itu diancam agar tidak menceritakan kondisi anaknya kepada siapa pun.
Alhasil, kondisi ini pun membuat terpaksa sang nenek tidur bersama jenazah cucu selama lima hari.
BACA JUGA:Biaya Balik Nama Kendaraan Motor Berserta Syarat dan Ketentuannya
Sang nenek sebenarnya sudah tahu kalau cucunya sudah meninggal, namun dia takut mengatakannya kepada tetangga karena ada ancaman.
Hasil penyelidikan kepolisian, bayi berusia lima bulan berinisial ADO itu, sebenarnya sudah tewas sejak Selasa 21 Juni 2022.
Kepada polisi, Eti mengaku terpaksa bungkam selama kurun waktu itu untuk merahasiakan kematian sang cucu keduanya.
Ada desakan disertai ancaman pembunuhan jika Eti ketahuan membocorkan hal tersebut kepada orang lain.
"Saya takut sama Eka, (mau) dibunuh. Eka sudah ngancam saya," ungkap Eti.
Selama kurun waktu itu, Eti mengaku, dirinya terpaksa harus tidur di samping jenazah sang cucu.
Satu hingga dua hari berbaring di samping jenazah, Eti belum merasakan dampak yang signifikan.
Namun, setelah menginjak hari ketiga, jenazah sang cucu mulai menimbulkan aroma tak sedap, yang belakang intensitasnya makin membuncah, seiring mulai menghitamnya warna kulit tubuh sang cucu.
Puncaknya, pada Sabtu 25 Juni 2022, aroma tak sedap yang makin menghantam indra penciumannya, ternyata jenazah sang cucu mulai bermunculan hewan-hewan parasit.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: