Ternyata Calon Pemain Baru MU Pernah Main di Manchester City, Tapi...

"Mereka memberi tahu ibu saya bahwa mereka tertarik dengan profil saya. Kami membuat keputusan untuk pergi ke Inggris. Semuanya berjalan baik, tetapi setelah enam bulan, klub tidak menghormati kesepakatan tertentu, jadi ibu saya berkata 'Berhenti' dan kami pulang." sambung Veronique.

BACA JUGA:Kerjaan Numpuk Tapi Mata Ngantuk? Ini 5 Cara Mengatasinya

BACA JUGA:Ucapan Cinta Ibu Putri Mengakhiri Drama Duren Tiga Setelah 29 Hari Trending Topik

Manchester City, bagaimanapun, mengklaim agen Rabiot, Veronique, menginginkan jaminan yang akan membuat mereka melanggar aturan FIFA tentang pemain muda asing pada saat itu.

Gelandang Prancis itu bergabung dengan Paris Saint-Germain pada 2010 dan dua tahun kemudian, ia dipromosikan ke tim utama oleh Carlo Ancelotti setelah tampil impresif di tim junior.

Adrien Rabiot à Manchester City en 2008... pic.twitter.com/enDzPIIjgc — Actu Foot (@ActuFoot_) April 6, 2016

Agen Rabiot dan ibu Veronique dikenal sebagai pelanggan yang licik dalam hal negosiasi.

Telah dilaporkan bahwa dia telah menuntut untuk berbicara dengan siapa pun kecuali direktur sepak bola Manchester United, John Murtough, dan tidak akan berurusan dengan perantara.

BACA JUGA:Niat Puasa Ayyamul Bidh bulan Agustus 2022, Kapan Mulainya? Simak Jadwal, Keutamaan, dan Bacaannya Di Sini

BACA JUGA:Gathering Yamaha Fazzio Banjir Hadiah, Makin Paham Dengan Fitur Terbaik Yamaha

Rabiot dilaporkan menuntut upah hingga €10 juta per tahun, jumlah yang hanya kurang dari 200 ribu Euro per minggu.

Sumber: