Mengungkap Misteri Sosok 'Kakak Asuh' Ferdy Sambo, Mantan Petinggi Polri Ini Dicurigai IPW

Mengungkap Misteri Sosok 'Kakak Asuh' Ferdy Sambo, Mantan Petinggi Polri Ini Dicurigai IPW

Isu keterlibatan tiga Kapolda terbunuhnya Brigadir J dibantah oleh Polri.-M.Iksan-disway.id

JAKARTA, DISWAY.ID - Mantan Kapolri, Jenderal Pol Purn Idham Azis kini menjadi perbincangan publik usai namanya turut dikatikan dengan kasus Ferdy Sambo.


Profil Idham Azis, mantan Kapolri yang terseret dalam kasus Ferdy Sambo-Instagram/ @idhamaziz.fans-Instagram/ @idhamaziz.fans

Ya, Jenderal Pol Purn Idham Azis disebut memiliki kedekatan dengan Irjen Pol Ferdy Sambo. Bahkan, ia diduga menjadi sosok 'kakak asuh' dari mantan Kadiv Propam tersebut.

Ketua Indonesia Police Watch (IPW), Sugeng Teguh Santoso menduga, 'kakak asuh' Ferdy Sambo yang tengah ramai dibicarakan adalah eks Kapolri Jenderal Idham Azis. 

Menurutnnya, kedekatan keduanya terjalin saat Idham masih belum pensiun. Bahkan, kedekatannya itu membuat Ferdy Sambo mendapatkan posisi strategis di Satgasus Merah Putih.

"Idham Azis ini yang katanya biasa disebut kakak asuh (Ferdy Sambo)," kata Sugeng dalam diskusi di salah satu hotel di Jakarta Selatan, ditulis Kamis 22 September 2022.

BACA JUGA:APTISI: RUU Sisdiknas Rendahkan Profesi Guru dan Dosen

Sugeng menjelaskan, pada periode pertama Ferdy Sambo menjabat sebagai sekretaris Satgasus ketika Pak Tito sebagai Kapolri dan Kasatgasusnya Idham Azis. 

Namun, seketika Ferdy Sambo langsung ditunjuk menjadi Kasatgasus Merah Putih saat Jenderal Idham Azis didapuk menjadi Kapolri. 

"Ketika Idham Azis menjadi Kapolri, Sambo menjadi Kasatgasus sampai dengan 3 periode Kasatgasus. Yang terakhir ditandatangani 1 Juli 2022, peristiwa (penembakan Brigadir J) terjadi 8 Juli 2022. Ada apa?," jelasnya.

Menurut Sugeng, konflik of interest dalam satgas sangat besar. Untuk itu, ia mendukung Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membubarkan Satgasus Merah Putih. 

"Saya katakan bahwa ini konflik interest yang begitu besar. Sebagai Kadiv Propam, yang tugasnya memeriksa dugaan kode etik polisi, dia juga sebagai Kasatgasus, ini namanya bertentangan sekali," pungkasnya.

Menanggapi pernyataan tersebut, Kadiv Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo mengatakan, jika menemukan temuan tersebut untuk segera melapor kepada Tim Khusus.

"Silahkan sampaikan saja ke timsus," kata Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo kepada wartawan, Rabu 21 September 2022.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: