Peringatan Keras Jokowi Buntut Tragedi Kanjuruhan, Kapolri dan PSSI 'Disenggol'
Presiden Jokowi-Istimewa-@Jokowi
JAKARTA, DISWAY.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan peringatan keras buntut tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang.
Menurut informasi terbaru, peristiwa kelam di Kanjuruhan Malang ini menewaskan sedikitnya 130 orang.
Presiden RI kemudian mengungkapkan telah berkoordinasi dengan Menteri Kesehatan dan Gubernur Jawa Timur untuk memantau korban jiwa.
"Saya telah meminta menteri kesehatan dan Gubernur Jawa Timur untuk memonitor khusus pelayanan medis bagi korban yang sedang dirawat di rumah sakit agar mendapatkan pelayanan terbaik," ucap Jokowi.
BACA JUGA:NasDem Sampaikan Duka Cita Atas Tragedi Kanjuruhan
Mengenai peristiwa di Stadion Kanjuruhan Malang tersebut, Presiden Jokowi memperingatkan keras sejumlah pihak. Mulai dari Ketua PSSI hingga Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
"Saya juga telah perintahkan kepada Menpora, Kapolri, dan Ketua Umum PSSI untuk melakukan evaluasi menyeluruh tentang pelaksanaan pertandingan sepak bola dan juga prosedur pengamanan penyelenggaraannya," ujar Jokowi.
"Khusus kepada Kapolri, saya minta melakukan investigasi dan mengusut tuntas kasus ini," tambahnya.
BACA JUGA:Berduka Atas Tragedi Kanjuruhan, Jokowi Langsung Beri Perintah Tegas
Jokowi juga mendesak PSSI untuk menghentikan kompetisi liga Indonesia sampai evaluasi menyeluruh dilakukan.
"Untuk itu saya juga memerintahkan PSSI untuk menghentikan sementara Liga 1 sampai evaluasi dan perbaikan prosedur pengamanan dilakukan," tutur Jokowi.
Jokowi juga menyampaikan dukacita kepada para korban meninggal dunia saat kerusuhan suporter di Stadion Kanjuruhan, Malang.
"Saya menyampaikan dukacita yang mendalam atas meninggalnya 129 orang saudara-saudara kita dalam tragedi sepakbola di Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur," ungkap Jokowi yang disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden, Minggu 2 September 2022.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: