Persija Tegas Dukung Transformasi Sepak Bola Indonesia

JAKARTA, DISWAY.ID-- Persija Jakarta buka suara usai tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang yang mengakibatkan ratusan korban jiwa.

Tim berjuluk Macan Kemayoran itu berharap adanya investigasi dan usut tuntas terhadap tragedi mengerikan di Kanjuruhan.

Dukungan dari Persija ini bertujuan untuk memperbaiki sistem sepak bola Indonesia di masa depan.

Melalui pernyataan dari laman resmi klub, Persija Jakarta secara tegas mendukung adanya transformasi sepak bola Indonesia.

"Persija Jakarta adalah klub sepak bola yang selalu mengedepankan rasa kemanusiaan di atas segalanya. Oleh karena itu, kami berharap tidak ada lagi tambahan korban jiwa akibat Tragedi Kanjuruhan," tulis pernyataan klub.

Persija Jakarta selaku kontestan Liga 1 berharap adanya sebuah investigasi dan pengusutan secara tuntas Tragedi Kanjuruhan yang terjadi pada 1 Oktober 2022 lalu.

"Kami juga berharap, adanya investigasi dan pengusutan secara tuntas atas tragedi tersebut. Tragedi seperti ini tidak seharusnya terjadi dalam sepak bola. Semoga seluruh korban dari tragedi tersebut mendapatkan keadilan," tambah pernyataan klub.

Tak hanya itu, Persija mendorong semua pihak untuk saling berbenah dan mendukung penuh transformasi.

"Sepak bola Indonesia harus berbenah. Oleh karena itu, kami mendukung penuh proses transformasi sepak bola yang saat ini sedang dilakukan. Agar sepak bola kita menjadi lebih baik, dan dapat kembali digulirkan," pungkasnya.

Saat ini Liga 1 2022/2023 belum pasti akan kelanjutan kompetisinya padahal bisa berdampak kepada pemain dan official klub.

Sikap Persija berbeda dengan Persebaya dan Persis Solo yang menginginkan diselenggarakannya Kongres Luar Biasa (KLB).

Persebaya dan Persis akan mengirimkan surat kepada PSSI untuk segera menggelar Kongres Luar Biasa (KLB).

Manajemen Persebaya Azrul Ananda bertemu dengan pihak Persis termasuk Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Senin 24 Oktober 2022.

Dalam pertemuan tersebut membahas dan sharing-sharing mengenai perkembangan sepak bola Indonesia.

Sumber: