CR7 Mengaku Diprovokasi Erik Ten Hag Saat Walk-out di Laga Vs Spurs: 'Masa Gue Cuma Mau Dimainin 3 Menit'

JAKARTA, DISWAY.ID - Penyerang Manchester United, Cristiano Ronaldo telah menjelaskan keputusannya untuk walk-out saat timnya menang 2-0 atas Tottenham Hotspur pada 19 Oktober 2022 lalu.

Pemain berusia 37 tahun itu berjlaan ke terowongan masuk ruang ganti di Old Trafford pada menit ke-89 saat kemenangan Manchester United atas Spurs.

Atas aksinya itu, sang mega bintang diskors untuk satu pertandingan oleh klub tetapi kembali ke skuad menyusul hasil imbang 1-1 dengan Chelsea pada 22 Oktober 2022.

BACA JUGA:Piala Dunia 2022 Qatar, Kekuatan Portugal dari Ronaldo, Profil Rafael Leao sampai Jadwal Pertandingan

BACA JUGA:Dianggap Cuekin Ronaldo Saat Ajak Salaman, Bruno Fernandes Akhirnya Buka Suara

Meski demikian, Cristiano Ronaldo tampaknya sampai saat ini masih terus berselisih dengan manajer Erik ten Hag.

Masalah mereka sudah terjadi dari keputusan Ronaldo untuk meninggalkan pertandingan pra-musim melawan Rayo Vallecano lebih awal.

CR7 Ogah Beri Respect ke Erik Ten Hag-Kolase/Canva-Ist

"Ini adalah sesuatu yang saya sesali untuk pergi dari stadion - katakanlah saya menyesal, tetapi dengan cara yang sama saya merasa terprovokasi oleh pelatih. Tidak diizinkan bagi saya, seorang pelatih menempatkan saya hanya tiga menit dalam sebuah pertandingan. Maaf, saya bukan pemain seperti itu," ucap Ronaldo, dikutip dari TalkTV.

Ketika Ronaldo meninggalkan Old Trafford lebih awal selama pertandingan pramusim dengan Rayo, Ten Hag menjelaskan bahwa itu tidak dapat diterima.

BACA JUGA:Beda dengan Wayne Rooney dan Ralf Rangnick, Kini Ronaldo Puji Ole Gunnar Solskjaer: Dia Orang Top!

BACA JUGA:Nasib Ronaldo Semakin Terombang-ambing Imbas Rapor Merah di MU, 2 Klub Ini Nyatakan Tak Berminat Menampungnya

Setelah dia melakukan hal yang sama dalam kemenangan atas Tottenham, dia mengatakan bahwa itu membawa konsekuensi.

"Setelah Rayo Vallecano saya mengatakan itu tidak dapat diterima tetapi dia bukan satu-satunya. Itu untuk semua orang, ketika ini kedua kalinya itu akan memiliki konsekuensi. Itulah yang kami lakukan sekarang. Kami akan merindukannya besok, itu adalah kehilangan untuk skuad tapi saya pikir itu penting untuk sikap, mentalitas untuk grup," ujar Ronaldo.

Sumber: