Tegas! Polisi Bakal Tembak di Tempat Geng Motor yang Bikin Onar, Tapi Warga Gak Boleh Main Hakim Sendiri

Tegas! Polisi Bakal Tembak di Tempat Geng Motor yang Bikin Onar, Tapi Warga Gak Boleh Main Hakim Sendiri

Puluhan anggota sejumlah geng motor diamankan di Mapolresta Cirebon, Minggu dinihari (28/5/2022).-dedi hariyadi-Radarcirebon.com

CIANJUR, DISWAY.ID - Sanksi tegas berupa tembak ditempat bagi gerombolan geng motor yang membuat resah dan mengganggu keamanan warga diberlakukan Polres Cianjur, Jawa Barat. 

Kapolres Cianjur, AKBP Doni Hermawan mengatakan, selama beberapa hari terakhir pihaknya mendapat laporan aksi gerombolan bermotor yang kembali meresahkan warga di sejumlah ruas jalan utama.

"Patroli skala besar digelar secara acak setiap hari termasuk melibatkan jajaran polsek penunjang, sebagai upaya menekan aksi gerombolan bermotor yang sempat dilaporkan meresahkan warga di wilayah Kota Cianjur," ujar Doni kepada wartawan, dikutip Sabtu 19 November 2022.

BACA JUGA:Berkicau Lagi, Ronaldo Sebut MU Tim Jadul Tertinggal dari Juventus dan Real Madrid

Sejauh ini, Doni mengaku telah mengumpulkan pengurus kelompok bermotor sampai gerombolan bermotor yang sepakat membubarkan diri jika anggotanya membuat keresahan atau mengancam keselamatan warga.

"Tindakan tegas tembak ditempat akan diberikan pada anggota gerombolan bermotor yang membuat onar terlebih mengancam keselamatan nyawa, sehingga efek jera akan dilakukan petugas secara terukur jika mendapati gerombolan yang membuat ulah," tegasnya.

Selain itu, Doni juga memerintahkan jajarannya untuk menggelar patroli besar-besar setiap akhir pekan, guna mempersempit ruang gerak gerombolan bermotor di Cianjur. 

"Kami meminta tidak ada lagi gerombolan bermotor di Cianjur, sehingga situasi dan kondisi di Cianjur tetap kondusif terutama saat malam," ujarnya.

BACA JUGA:Kabar Baik! Tunjangan Guru Agama Rp 205 Milar Segera Cair, Jangan Lupa Dicek

Doni mengimbau warga di seluruh wilayah Cianjur, segera melapor jika mendapati kegiatan gerombolan bermotor yang meresahkan agar dapat segera ditindak.

"Segera laporkan agar kami tindak lanjuti, jangan sampai main hakim sendiri," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: