Demo Aliansi Mahasiswa Papua Ricuh, Kabag Ops Polres Jakpus Terluka

Demo Aliansi Mahasiswa Papua Ricuh, Kabag Ops Polres Jakpus Terluka

Demo Aliansi Mahasiswa Papua di depan Kedubes Amerika Serikat-twitter @morning50356353-

2. Menentukan lagu kebangsaan : Hai Tanahku Papua

3. Menentukan bendera negara : Bintang Kejora

4. Menentukan bahwa bendera Bintang Kejora  akan dikibarkan pada 1 November 19615. Lambang negara Papua Barat adalah Burung Mambruk dengan semboyan “One People One Soul”

BACA JUGA:Aplikasi Penghasil Saldo Dana Langsung ke Rekening 2022

BACA JUGA:Heboh! Bharada E Lihat Arwah Brigadir J Dalam Mimpi Selama Tiga Minggu

Namun kemerdekaan itu direbut secara paksa dengan dikumandangkannya Trikora (19 Desember 1961) di alun-akun Utara Yogyakarta.

Kemudian perjanjian-perjanjian ilegal Newyork Agrement (15 Agustus 1962) & Rome Agrement (30 September 1962) menjadi ajang Manipulasi yang dilakukan Amerika, Belanda & Indonesia secara ilegal Tanpa melibatkan orang Papua. 

Pepera 1969 menjadi Legitimasi aneksasi Papua kedalam bingkai NKRI, Semua ini dilakukan demi kepentingan politik kekuasaan dan ekonomi hal ini dapat dibuktikan dengan Masuknya Freeport (1967) dua tahun Sebelum Pepera dilaksanakan.

BACA JUGA:VIRAL! Pria dan Wanita Mengaku Sebagai Ratu Adil Imam Mahdi di Karawang, Dunia Bakal Hancur Katanya!

BACA JUGA:Alumni Aksi 212 Gak Mau Undang Anies Baswedan di Reuni Aksi 212 Besok, Kenapa?

Proses penghancuran sejarah & perebutan hak-hak politik orang Papua ini berlangsung dibawah Operasi Militer besar-besaran di Papua yang mengakibatkan jatuhnya ribuan korban Jiwa dan masih terus berlangsung hingga Hari ini. 

Selain itu, masifnya ekploitasi yang terjadi secara berkelanjutan oleh Perusahaan-perusahaan (MNC & TNC) Mengakibatkan eksistensi dan hak-hak politik rakyat Papua semakin di berangus dan hancur menuju pada proses Slow Genosida, Etnosida & Ekosida.

Bukannya menyelesaikan permasalahan pokok Papua. Rezim kolonial Indonesia malah memaksakan berbagai macam produk kebijakan yang dipaksakan seperi Otsus, pemekaran DOB, yang secara nyata telah ditolak oleh masoritas Rakyat Papua karena tidak ada dampak positif sedikitpun bagi Rakyat Papua di segala sektor kehidupan.

BACA JUGA:Wow! Pesona Gavi di Piala Dunia 2022 Silaukan Hati Calon Ratu Spanyol, Auto Jatuh Cinta

BACA JUGA:Cuci Mobil Berhadiah Puluhan Juta Rupiah di Nyuci Ngebut Armol All, Mobil Bersih Kantong Tebal

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads