Hujan Deras, Komplek Polri Mampang Kerap Tergenang Banjir, Warga Minta Pemerintah Keruk Kali

Hujan Deras, Komplek Polri Mampang Kerap Tergenang Banjir, Warga Minta Pemerintah Keruk Kali

Bambang Dwi Atmodjo- Bambang Dwi Atmodjo-Bambang Dwi Atmodjo

Didi menyebut banjir di Komplek Polri Tersebut sudah terjadi dari tahun 1990an, dan Komplek tersebut berada di dataran rendah.

“Di sini dari tahun 1990 sudah menjadi langganan banjir karena dataran di sini datarannya cukup rendah,” ujarnya.

Didi mengatakan, jika banjir setinggi 30-40 Cm bisa membutuhkan waktu 1 jam lebih untuk surut, ketika terjadi luapan kali mampang bisa surut dalam waktu 5 sampai 6 jam.

“Tergantung kalo hanya ketinggian 30-40 Cm paling 30 menit suruh, jika ada kiriman air bisa 5 sampai 6 jam,” kata dia.

Banyak donatur yang memberikan bantuan logistik berupa makanan kepada warga, jika banjir itu terjadi dalam waktu 12 jam lebih.

“Sering ada donatur juga yang memberikan bantuan kepada warga sekitar yang terdampak banjir di sini,” katanya.

BACA JUGA:Kali Krukut dan Kali Mampang Meluap, 13 RT di Kelurahan Pela Mampang Jaksel Terendam Banjir 100 Cm

Harapan Didi kepada pemerintah supaya bisa diberikan mesin penyedot air dan melebarkan kali Mampang supaya warga sini tidak mengalami kebanjiran lagi.

“Ya harapan untuk pemerintah segera di lebarkan dan dikeruk kalinya, lalu disediakan alat pompa air untuk menyedot air,” ucapnya.

Dia menyebutkan bahwa jika banjir setinggi 2 meter lebih sering terjadi pemadaman listrik, banyak juga petugas yang kesulitan untuk mengevakuasi warga karena arus air cukup deras.

“Kalau banjir setinggi 2 meter Komplek Polri sini sering terjadi pemadaman listrik, dan sering kali petugas kesulitan mengevakuasi warga karena derasnya arus,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: