Komandan Ormas di Cikarang Sok Jagoan Akhirnya Tewas Dibunuh, Begini Kronologinya

Rekan rekan korban kemudian bubar, namun korban masih bertahan di kafe sampai jam 01.30.

Kemudian dalam perjalanan pulang, salah satu teman korban dihadang enam orang kelompok pelaku.

Kawan korban yang dihadang kelompok pelaku kemudian kembali ke kafe sambil memberitahu korban, korban pun segera mengecek ke lokasi.

BACA JUGA:Tegas! KPU Pastikan Netral Terkait Polemik Sistem Pemilihan Legislatif

BACA JUGA:Ini Dia 10 Cara Merawat Laptop Agar Tak Mudah Rusak, Baterai Laptop Jangan Lewat 25 Persen

Kombes Gideon menjelaskan, pelaku emosi lantaran sebelumnya pelaku dikeroyok oleh kelompok korban saat di dalam kafe, korban kemudian secara petantang petenteng menghampiri pelaku lalu memukul wajah pelaku.

"Sehingga pelaku emosi dan mengambil clurit dari dalam jok sepeda motor miliknya," jelasnya.

Selanjutnya pelaku melancarkan serangan ke korban, hingga korban meninggal dunia.

BACA JUGA:Berat Badan Turun Cukup dengan Lakukan 4 Olahraga Ini, Terbukti Ampuh!

BACA JUGA:Polisi Sita Bahan Baku Propilen Glikol Milik 3 Perusahaan Tersangka Kasus Gagal Ginjal Anak

Penyelidikan polisi kemudian berhasil mengetahui keberadaan pelaku dikawasan Semarang.

Pelaku kemudian tertangkap dan dibawa Ke Mapolres Metro Bekasi untuk proses hukum yang berlaku dan dijerat dengan pasal 338 dan atau 351 KUHP, ancamannya hukuman penjara selama-lamanya 20 tahun.

Sumber: