Hebatnya Bensin Sawit RON 110 Solusi Alternatif BBM, Test Drive Motor Jarak Tempuh 2.000 Km Tanpa Rusak

Hebatnya Bensin Sawit RON 110 Solusi Alternatif BBM, Test Drive Motor Jarak Tempuh 2.000 Km Tanpa Rusak

Bensin Sawit Jadi Solusi Alternatif Mahalnya Harga BBM-Skitterphoto-Pixabay

Diperkirakan Dahlan Iskan, bensa kelak bisa saja akan dicampur dengan bensin RON 83 untuk menghasilkan bensin RON 93 atau variasi sejenis.

"Pemerintah mendukung penuh langkah ITB tersebut. Toh, ada dana besar yang bisa dipakai untuk melanjutkan penelitian itu: dana khusus sawit. Yang dikumpulkan pemerintah dari para pengusaha sawit –di luar APBN," kata Dahlan Iskan.

Dana tersebut sekarang terkumpul di BLU (Badan Layanan Umum) Sawit di bawah Kementerian Keuangan. Tujuannya, membantu pengembangan green energy dari sawit.

Tahap pertama akan dibangun pabrik IVO berkapasitas 50.000 ton di Sumsel. Saya perkirakan perlu biaya sekitar Rp 120 miliar –saya samakan dengan pabrik CPO/PKS.

BACA JUGA:2 Aturan Baru BBM, Isi Bensin Nantinya Tak Boleh Sembarangan Pindah-pindah SPBU

Setelah bensa dibuat dari IVO –bukan lagi dari CPO– tentu harga bensa bisa lebih rendah. Tapi, serendah-rendahnya harga bensa –perkiraan saya– masih akan di sekitar Rp 20.000/liter.

Memang harga sawit luar biasa mahal. Pesaing bensa adalah mulut manusia. Kian banyak mulut di muka bumi, kian mahal minyak goreng.

Itu mirip dengan proyek etanol dari jagung: harus bersaing dengan mulut ternak. Jumlah ternak terus dikembangkan: lebih baik jagung untuk makanan ternak.

Tapi, dengan ditemukannya bensa, kita sudah lebih punya banyak pilihan untuk green energy. Bahkan, kalaupun kelak harga sawit jatuh, masih bisa untuk bensa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: