Ford Pecat 3.200 Karyawan Setelah Tesla Turunkan Harga Mobil, Material Baterai Salah Satu Penyebab

BACA JUGA:Street Race Kemayoran Dibuka Buat Peserta Luar Jakarta, Catat Tanggalnya

BACA JUGA:Katalog Promo Indomaret Terbaru Hari Ini, Selasa 24 Januari 2023: Serba Serbi Kebutuhan Si Kecil

Pabrik Ford yang mempekerjakan sekitar 45.000 orang di Eropa, merencanakan akan meluncurkan tujuh model listrik baru di wilayah tersebut, sedangkan lokasi perakitan baterai di Jerman yang merupakan usaha patungan pabrikan sel nikel di Turki.

Selain itu pabrik tersebut juga memiliki kemitraan dengan Volkswagen untuk memproduksi 1,2 juta kendaraan pada platform listrik MEB buatan Jerman selama enam tahun kedepan.

Selain di Jerman, Ford juga sebelumnya telah memberikan peringatan bahwa akan adanya PHK besar-besaran dalam waktu dekat di pabriknya di Spanyol dan pabriknya di Saarlouis, Jerman.

Hal tersebut dikarenakan peralihan ke produksi EV berarti akan membutuhkan lebih sedikit jam kerja untuk merakit mobil.

BACA JUGA:Performa Buruk! Lampard Didepak dari Everton

BACA JUGA:Katalog Promo Indomaret Terbaru Hari Ini, Selasa 24 Januari 2023: Serba Serbi Kebutuhan Si Kecil

Margin laba sebelum pajak Ford di Eropa adalah 2,2 persen dari penjualan selama sembilan bulan pertama tahun 2022, jauh di bawah level di Amerika Utara. 

"Jika negosiasi antara dewan pekerja dan manajemen dalam beberapa minggu mendatang tidak menjamin masa depan pekerja, kami akan bergabung dalam proses tersebut," kata IG Metall.

"Kami tidak akan menahan diri dari langkah-langkah yang dapat berdampak serius pada perusahaan, tidak hanya di Jerman tetapi juga di seluruh Eropa."

Meskipun demikian, saham Ford mengalami kenaikan 3,9 persen menjadi 12,89 dolar Amerika perlembar pada Senin sore di New York. 

Sumber: