Polres Tangsel Selidiki Tawuran Hingga Sebabkan Seorang Tersiram Air Keras

Polres Tangsel Selidiki Tawuran Hingga Sebabkan Seorang Tersiram Air Keras

Empat pelaku tawuran yang terjadi di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara menggunakan airsoft gun diamankan polisi.-Foto/JPNN-

TANGERANG, DISWAY.ID-- Polisi menyelidiki tawuran remaja yang terjadi di kawasan Serua Indah, Ciputat, Tangerang Selatan yang menyebabkan seorang pria terkena air keras.

Kapolsek Ciputat Timur, Kompol Agung Nugroho mengatakan pihaknya langsung menggali informasi kepada korban Ismail (58) yang tersiram air keras dan warga sekitar.

"Sudah habis kejadian itu, dari Opsnal gabungan datang ke rumah korban. Sempat menggali informasi dengan warga sekitar, terus kemudian sudah mengunpulkan RT dan RW pada hari itu juga. Untuk mencari informasi berdialog, masalahnya seperti apa," katanya kepada awak media, Selasa 21 Februari 2023.

BACA JUGA:Tawuran di Tangsel, Warga Hendak Shalat Subuh Terkena Air Keras

Pihaknya telah memeriksa CCTV di sekitar lokasi tawuran. Namun, tidak terlihat para pelaku tawuran tersebut.

"Kita mencari bukti-bukti CCTV yang ada dan informasi warga kita belum dapat indentitas dari orang yng menyiram atupun perkalahian kelompok itu," ungkapnya.

"CCTV yang kita dapat sementara itu, cctv itu hany mengarah pada jalan itu, maksud depan rumah. Cuma jalan itu memang ada kendaraan dari saling lawan arah, untuk peristiwa yang dimaksud tidak tergambar," tambahnya.

Lantaran hal tersebut, identitas pelaku tawuran itu hingga kini belum diketahui.

BACA JUGA:29 Santriwati di Serang Diduga Mengalami Pencabulan, Modus Pelaku Terungkap

"Sampai sekarang belum mendapatkan identitas siapa yang diduga kelompok perkelahian itu," tuturnya.

Sebelumnya, Seorang warga bernama Ismail (58) di Tangerang Selatan terkena air keras ketika dua kelompok remaja tawuran.

Korban Ismail mengatakan, awalnya dirinya hendak menuju masjid untuk melaksanakan ibadah salat subuh.

Lalu Ismail melihat remaja sedang tawuran, hingga dirinya terkena air keras yang digunakan saat tawuran.

"Jadi pada pukul 04.30 WIB sebelum Adzan subuh itu, saya mau salat subuh ke masjid biasa bawa motor tapi lagi pingin jalan saja. Keluar gang saya lihat ada beberapa anggota motor tuh saling serang menyerang antar kelompok lainnya," katanya kepada awak media, Selasa 21 Februari 2023.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: