Apa Itu Malam Nifsu Syaban? Ini Pengertian, Dalil, dan Keistimewaannya

Apa Itu Malam Nifsu Syaban? Ini Pengertian, Dalil, dan Keistimewaannya

Kapan umat Muslim bisa melaksanan puasa Rajab di tahun 2023? Simak penentuan puasa Rajab 2023--Pixabay/mohamed_hassan

Nisfu Syaban bisa disebut juga sebagai "malam pengampunan dosa", "malam berdoa" dan "malam pembebasan", dan diperingati dengan beribadah sepanjang malam. 

BACA JUGA:Garuda Indonesia Siap Beri Harga Tiket Spesial Mudik Lebaran 2023, Mulai dari Rp 800 Ribuan!

BACA JUGA:Lengkap! Syarat hingga Rincian Harga Motor Listrik Usai Disubsidi Rp 7 Juta per Unit

Dalil Nisfu Syaban

Berikut beberapa dalil yang membahas mengenai ibadah saat Nifsu Syaban :

1. Imam Syafi’i berkata: Telah sampai kepada kami bahwa doa dikabulkan dalam lima malam, yaitu: - Malam Jumat- Malam Al Adha- Malam Al Fithri- Malam awal Rajab- Malam Nishfu Sya’ban.

2. Dari Mu’adz bin Jabal, dari Nabi shallallaahu ‘alaihi wasallam, beliau bersabda: ”Allah memperhatikan kepada semua mahkluk-Nya pada malam Nisfu Syaban. Maka, Dia memberi ampunan kepada semua mahkluk-Nya, kecuali kepada orang yang musyrik dan orang yang bermusuhan.”

3. Dalam Kitab Sunan Tirmidzi juz 2 halaman 121-122, hadits nomor 736, cetakan ke II tahun 1403 H, Daarul Fikr, Beirut:

"Dari Urwah, dari Aisyah, beliau berkata “Pada suatu malam, saya kehilangan Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam. Maka saya pun keluar mencarinya, ternyata beliau ada di Baqi’, beliau bersabda: “Apakah kamu takut Allah dan Rasulnya mengabaikanmu?”. Aku menjawab: “Wahai Rasulullah, saya mengira engkau mengunjungi sebagian di antara istri-istri engkau”. Nabi bersabda: “Sesungguhnya (rahmat) Allah turun ke langit yang paling bawah pada malam Nisfu Syaban dan Ia mengampuni dosa-dosa yang melebihi dari jumlah bulu kambing milik suku Kalb”.

Keistimewaan Malam Nifsu Syaban

Adapun, keistimewaan malam Nisfu Syaban disebutkan dalam sebuah hadits Rasulullah SAW.

"Apabila tiba malam Nisfu Syaban, maka malaikat berseru menyampaikan dari Allah: adakah orang yang memohon ampun maka aku ampuni, adakah orang yang meminta sesuatu maka aku berikan permintaannya" 

(HR al-Baihaqi dalam Syu'ab al-Iman).

BACA JUGA:Manfaat Konsumsi Cincau Hitam Bisa Bantu Jaga Kesehatan Jantung? Ini Sederet Faktanya

BACA JUGA:Permohonan Perlindungan David Ozora Diterima LPSK, Sudah Penuhi Persyaratan Formil Maupun Materiil

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: